Timika (Antara Papua) - Tim SAR Timika mengevakuasi jenazah pasangan suami isteri Frans Goo dan Nofer Pakowai yang tenggelam di lokasi bekas galian C kawasan Irigasi, Kelurahan Pasar Sentral Timika, Papua, Jumat.
Humas Kantor SAR Timika Muhammad mengatakan jenazah Frans ditemukan terlebih dahulu sekitar pukul 16.00 WIT, sedangkan jasad isterinya baru ditemukan berselang satu jam kemudian.
Jenazah pasutri nahas itu kemudian dievakuasi ke RSUD Mimika untuk dilakukan visum oleh pihak rumah sakit.
Muhammad mengatakan pada Jumat siang Kantor SAR Timika menerima laporan dari keluarga korban yang mengaku bahwa kerabat mereka tenggelam di lokasi bekas galian C Irigasi.
Menindaklanjuti laporan tersebut, Kantor SAR Timika mengerahkan 11 orang tim resque untuk melakukan penyelaman di lokasi bekas galian C Irigasi.
Setelah pencarian dalam waktu sekitar satu jam, tim SAR berhasil mengangkat jenazah Frans dari dalam lokasi bekas galian C yang kini tergenang air cukup dalam tersebut.
Salah seorang kerabat korban menuturkan bahwa pasutri tersebut pada Jumat siang pergi berkebun, tak jauh dari lokasi bekas galian C tersebut.
Keduanya lalu menuju lokasi galian C untuk membersihkan tubuh.
"Kemungkinan besar mereka berdua tidak bisa berenang sehingga tenggelam di bekas lokasi galian C Irigasi," tutur kerabat korban saat mendatangi kamar jenazah RSUD Mimika.
Kerabat korban mengetahui kalau pasutri tersebut tenggelam di bekas lokasi galian C Irigasi setelah menemukan pakaian korban di lokasi tersebut. (*)
Berita Terkait
Bawaslu Papua evaluasi kinerja Panwas distrik untuk pilkada serentak
Kamis, 25 April 2024 17:22
Pemerhati lingkungan ajak warga jaga hutan mangrove Kota Jayapura
Kamis, 25 April 2024 17:18
Pemkot Jayapura ingatkan warga lindungi hutan untuk sumber air
Kamis, 25 April 2024 16:53
Kapolresta:2.500 anak muda Kota Jayapura daftar jadi anggota Polri
Kamis, 25 April 2024 16:51
Satpol PP Kota Jayapura tertibkan PKL jual di jalan protokol
Kamis, 25 April 2024 16:49
Anak Muda Timika bersama masyarakat menanam pohon lestarikan alam
Kamis, 25 April 2024 16:48
Dinkes Jayapura targetkan temukan 4.000 kasus TB selama 2024
Kamis, 25 April 2024 16:46
Tim SAR Timika melanjutkan pencarian ABK Papua Jaya 2 jatuh ke laut
Kamis, 25 April 2024 13:48