Jayapura (Antara Papua) - Tim Percepatan Pencetakan Sawah (PCS) dari Mabes TNI AD dan Kementerian pertanian (Kementan) berkunjung ke Kabupaten Keerom, Provinsi Papua, pada Senin (22/8), guna mengamati perkembangan lahan padi hasil program percepatan yang ditanam beberapa waktu lalu.
Tim PCS dari Mabes TNI AD yakni Brigjen TNI Hendra Yus dan dari Kementerian Pertanian yang diwakili oleh Budi.
Mereka meninjau lahan cetak sawah baru yang berlokasi di Kampung Sefen 42, Distrik Skanto, Kabupaten Keerom.
Turut hadir dalam kunjungan Tim PCS itu Waaster Kodam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Asep, Waka Zidam Letkol Czi S. Wardedi, Dandim 1701/Jayapura Letkol Inf M. Mahbud Junaedi, Kasiter Korem 172/PWY Mayor Inf Heri Krisdianto, Pasilog Zipur 10/KYD Lettu Czi Adiyaksa, Kepala Distrik Skanto Drs Syafrudin.
Dinas Pertanian Keerom yang diwakili Marten Rumbiak, Kepala Seksi Perluasan Sawah Dinas Pertanian Provinsi Papua David Tabang, Pabung Kabupaten Keerom Mayor Arh Dwi Purwanto, Danramil 1701-23/Skanto Kapten Inf M. Yani, Kapolsek Skanto AKP Tarmo, dan Ondoafi Skanto Enos Wakay.
Dalam arahannya Brigjen TNI Hendra Yus menyampaikan kepada Gapoktan dan masyarakat Distrik Skanto yang intinya bahwa pada 31 Agustus 2016 adalah batas waktu akhir cetak sawah di Kabupaten Keerom.
"Harapan saya, setelah selesai proses cetak sawah ini, langsung di tanami padi sehingga pada bulan Desember 2016 sudah dapat dipanen hasilnya," ujar Brigjen Hendra.
Ia juga menyampaikan bahwa distribusi alat pertanian segera dilakukan, dan para Babinsa harus berperan aktif membantu petani sehingga pada 31 Agustus 2016 semua lahan sawah yang menjadi target program perluasan dapat dirampungkan.
Usai peninjauan lahan dan memberikan pengarahan kepada para gapoktan dan masyarakat Distrik Skanto, Tim PCS melanjutkan peninjauan lahan di Kampung Naramben Arso 13 Kabupaten Keerom. (*/adv)
Berita Terkait
DLH Biak Numfor bina pokmas untuk produksi pupuk kompos
Jumat, 19 April 2024 17:57
Pemkab Biak Numfor beri pendampingan buat kemasan produk UMKM OAP
Jumat, 19 April 2024 17:14
Dinas Perikanan Jayapura komitmen tingkatkan SDM nelayan OAP
Jumat, 19 April 2024 16:24
Disperindagkop Kota Jayapura sebut tiga ribu UMKM sudah mandiri
Jumat, 19 April 2024 15:54
Polsek Wamena Kota tangkap pembuat minuman lokal beralkohol
Jumat, 19 April 2024 15:53
Pelindo Jayapura: Triwulan satu bongkar muat capai 21.798 TEUs pada 2024
Jumat, 19 April 2024 15:52
Polda Papua limpahkan empat tersangka kasus korupsi Mamteng ke Kejati
Jumat, 19 April 2024 15:51
Kasus 3.000 batang kayu ilegal Jayapura dinaikkan ke penyidikan
Jumat, 19 April 2024 14:07