Biak (Antara Papua) - Ribuan warga Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua menyalakan seribu lilin sebagai aksi solidaritas untuk keadilan penahanan Gubernur DKI Jakarta non aktif Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam kasus penistaan agama, yang dipusatkan di taman Adam Manggara distrik Samofa, Jumat malam.
Aksi seribu lilin diselenggarakan lintas agama, lintas etnis dan masyarakat nusantara sebagai bentuk keprihatinan kasus penahanan Ahok yang divonis dua tahun penjara karena penistaan agama.
Ketua Dewan Adat Biak Mananwir Gerard Kafiar mengakui, aksi solidaritas warga Biak menyalakan lilin merupakan wujud kebersamaan untuk menentang ketidakadilan atas kasus penistaan agama yang dialami Ahok.
"Atas dasar menghormati hak asasi manusia aksi solidaritas warga Biak menuntut pembebasan Ahok, ya penyalaan lilin sebagai simbol penerang atas kegelapan," ujarnya.
Ia berharap selama aksi solidaritas untuk Ahok digelar warga Biak Numfor dapat berjalan lancar, aman dan kondusif hingga selesai.
Kegiatan solidaritas untuk keadilan Indonesia ditandai dengan penulisan pesan di atas kain putih serta membentang spanduk berbagai ukuran.
Selain menyalakan lilin juga dilakukan pembacaan pernyataan sikap dari warga Biak, lintas agama dan lintas etnis menuntut terciptanya keadilan di Negara Kesatuan Republik Indonesia serta bubarkan ormas radikal yang menentang Pancasila.
Hingga pukul 19.00 aksi solidaritas penyalaan lilin untuk keadilan Ahok mendapat pengamanan personil Polres Biak dan satuan Polisi Pamong Praja. (*)
Berita Terkait
Balai Bahasa Papua ajak orang tua transmisi bahasa lokal ke anak
Kamis, 18 April 2024 2:41
Kantor Imigrasi Jayapura ajukan proses hukum delapan warga PNG
Kamis, 18 April 2024 2:39
KSOP Jayapura: Jumlah penumpang angkutan laut naik saat Lebaran 2024
Kamis, 18 April 2024 2:36
Baznas Biak ajak ASN dan TNI/Polri membayar infak sedekah
Rabu, 17 April 2024 19:13
Bawaslu limpahkan kasus politik uang caleg parpol pemilu ke Gakkumdu
Rabu, 17 April 2024 19:02
Finalis lomba menulis esai presentasi karya Uncen Jayapura
Rabu, 17 April 2024 19:01
BKKBN Papua luncurkan Posyandu Prima dekatkan layanan kepada warga
Rabu, 17 April 2024 18:09
Pemkot Jayapura ajak generasi muda perkuat kemampuan bahasa Tobati
Rabu, 17 April 2024 18:08