Jayapura (Antara Papua) - Kepolisan Resort Keerom, Provinsi Papua, menggerebek lokasi pembuatan minuman beralkohol jenis lokal, berdasarkan laporan masyarakat.
"Penggerebekan itu dilakukan pada Minggu (21/5) setelah anggota mendalami laporan tentang adanya pembuatan minuman beralkohol di wilayah hukum Polres Keerom," kata Kapolres Keerom AKBP Simon Sahuleka kepada Antara, di Jayapura, Senin.
Ia mengatakan penggerebekan yang dipimpin Kanit Tipiter Ipd La Ode Oka dan Kanit Narkoba Aipda Ardi Supriono berhasil mengamankan pemilik rumah Oskar Girbes yang berlokasi di kampung Yanama PIR I, Kabupaten Keerom.
Dalam penggerebekan itu polisi mengamankan dua kompor yang digunakan untuk memasak bahan minuman beralkohol lokal yang diberi nama stim, dua tabung gas, satu selang penyuling sepanjang lima meter, sembilan kilogram gula pasir dan 600 gram fermipan yang merupakan bahan baku pembuatan minuman beralkohol lokal itu.
Selain itu, polisi juga mengamankan 13 liter stim siap jual, 30 liter stim yang masih fermentasi dan barang bukti lainnya.
AKBP Simon mengatakan lokasi pembuatan minuman beralkohol lokal itu terletak sekitar 50 meter dari rumah tersangka.
"Polres Keerom sedang menggiatkan operasi penggerebekan lokasi pembuatan minuman berakohol serta mensosialisasi bahaya minuman tersebut kepada masyarakat," kata AKBP Sahuleka. (*)
Berita Terkait
Polisi gerebek lokasi pembuatan minuman beralkohol di Arso
Minggu, 1 Oktober 2017 20:36
DPKP Biak Numfor sediakan lahan satu hektare tanam cabai-sayuran
Selasa, 23 April 2024 13:35
Plt Sekda sebut Biak menjadi penyelenggara STC pada November 2024
Selasa, 23 April 2024 11:31
Pemkab Jayapura dorong masyarakat Kampung Abar kembangkan produk gerabah
Selasa, 23 April 2024 10:00
Bank Papua sebut UMKM muda memperkuat ekonomi lokal
Selasa, 23 April 2024 3:56
Rektor Uncen harap Rp3,35 triliun PTFI untuk kesejahteraan rakyat
Selasa, 23 April 2024 3:51
DKP Mimika dorong ekonomi nelayan OAP dengan olah ikan asin
Selasa, 23 April 2024 1:44
Dinas Perikanan Jayapura: Lima distributor rutin kirim ikan ke Amerika
Selasa, 23 April 2024 1:42