Vanimo (Antara Papua) - Pemerintah Indonesia melalui Konsulat RI di Vanimo, menyerahkan bantuan berupa dua unit mobil ambulans ke otoritas kesehatan West Sepik Provinsi, Papua Nugini (PNG).
Penyerahan kedua mobil ambulans dilakukan Konsul RI di Vanimo Elmar Lubis kepada pejabat Gubernur West Sepik John Noss, bertempat dihalaman Konsulat di Vanimo, Rabu.
Vanimo merupakan ibu kota Provinsi West Sepik, PNG yang dapat ditempuh sekitar satu jam perjalanan lewat darat dari Skouw, Kota Jayapura.
Penyerahan bantuan ditandai dengan penandatanganan berita acara antara Konsul RI di Vanimo, Elmar Lubis kepada pejabat Gubernur West Sepik John Noss yang sebelumnya dilakukan penyerahan kunci kedua kendaraan.
Konsul RI di Vanimo Elmar Lubis dalam sambutannya mengatakan bantuan tersebut merupakan salah satu program Konsulat RI di Vanimo untuk meningkatkan hubungan kedua negara khususnya dibidang pelayanan kesehatan.
Bantuan kedua ambulans diharapkan dapat membantu upaya otoritas kesehatan Provinsi West Sepik untuk meningkatkan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat.
Meningkatnya hubungan dan kerja sama antara pemerintah, baik individu maupun kelembagaan khususnya dengan lintas batas merupakan cermin hubungan yang semakin erat, kata Elmar Lubis.
Konsul RI di Vanimo juga berharap agar pemerintah PNG memberikan bebas visa kepada warga negara Indonesia karena Indonesia sendiri sudah memberikan bebas visa kepada wn PNG.
Pemberian bebas visa itu diberikan saat peresmian kantor perbatasan di Skouw, beberapa waktu lalu, kata Konsul RI di Vanimo Elmar Lubis.
Sementara itu pejabat Gubernur West Sepik John Noss menyampaikan rasa terima kasih atas bantuan yang diberikan karena pemberian tersebut merupakan pemberian yang berharga.
"Secara pribadi saya berasal dari Imonda yang berbatasan dengan Waris dan Arso sehingga kita semua bersaudara," katanya.
"Bantuan itu sangat berharga dalam membantu membangun kesehatan mengingat kematian ibu dan anak di Vanimo cukup tinggi," kata John Noss.
Turut hadir dalam penyerahan bantuan diantaranya Kepala Biro Perbatasan dan Kerjasama Luar Negeri Suzana Wanggai, Dir Lantas Polda Papua Kombes Rintonga, Kepala Imigrasi Jayapura Jopie Wattimena. (*)
Berita Terkait
DPKP Biak Numfor sediakan lahan satu hektare tanam cabai-sayuran
Selasa, 23 April 2024 13:35
Plt Sekda sebut Biak menjadi penyelenggara STC pada November 2024
Selasa, 23 April 2024 11:31
Pemkab Jayapura dorong masyarakat Kampung Abar kembangkan produk gerabah
Selasa, 23 April 2024 10:00
Bank Papua sebut UMKM muda memperkuat ekonomi lokal
Selasa, 23 April 2024 3:56
Rektor Uncen harap Rp3,35 triliun PTFI untuk kesejahteraan rakyat
Selasa, 23 April 2024 3:51
DKP Mimika dorong ekonomi nelayan OAP dengan olah ikan asin
Selasa, 23 April 2024 1:44
Dinas Perikanan Jayapura: Lima distributor rutin kirim ikan ke Amerika
Selasa, 23 April 2024 1:42
Pemkot Jayapura tandatangani NPHD pengamanan untuk pilkada 2024
Senin, 22 April 2024 19:42