Wamena (Antara Papua) - Legislator di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, mempertanyakan keterlambatan penyaluran dana prospek untuk 328 kampung/desa di daerah tersebut.
Ketua Fraksi Partai Gerindra di DPRD Jayawijaya Charlus Wandikbo, di Wamena, Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, Selasa, berharap Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) segera mencairkan dana tersebut.
"Sampai saat ini dana prospek untuk kampung-kampung tersebut belum cair, dan kami mohon penjelasannya," kata Charlus.
Selain itu, ia juga mengharapkan Kepala Bagian Tata Pemerintahan Jayawijaya memperhatikan kinerja dan keberadaan kepala-kepala distrik sebab mereka sering tidak berada di tempat tugas.
"Kami menyarankan kepala bagian tata pemerintahan agar memberikan arahan agar kedepannya kepala-kepala distrik dapat lebih bertanggung jawab," katanya.
Ia juga menyoroti batas kampung, distrik dan batas antarkabupaten yang hingga kini masih belum jelas di sebagian wilayah.
"Kami menyarankan agar batas-batas wilayah tersebut dapat diperjelas dengan membangun pos-pos batas," katanya.
Kendati demikian, DPRD mengapresiasi kinerja bupati dan wakil bersama seluruh instansi karena menerima opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK atas pengelolaan keuangan selam dua tahun berturut-turut. (*)
Berita Terkait
Yonif 122/TS bagi susu mineral anak-anak di Kampung Banda Keerom
Jumat, 29 Maret 2024 17:00
Pemkot Jayapura sebut 50 persen ASN sudah laporkan SPT Pajak
Jumat, 29 Maret 2024 15:37
Pemkot Jayapura prioritaskan empat program pembangunan 2025
Jumat, 29 Maret 2024 15:36
Pemkab harap Paskah mampu tingkatkan spiritual umat Kristiani Jayapura
Jumat, 29 Maret 2024 15:34
Tokoh Adat ajak warga pupuk toleransi antar umat beragama di Tanah Papua
Jumat, 29 Maret 2024 15:33
PLN jual 1000 paket bahan pokok pasar murah di Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:48
Perum Bulog Biak jamin stok beras kebutuhan lebaran terjamin aman
Jumat, 29 Maret 2024 11:46
Pertamina lakukan pemantauan SPBU di Kabupaten Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:45