Jayapura (Antara Papua) - Lima puskesmas di Kota Jayapura, Provinsi Papua, beroperasi 24 jam guna memberikan pelayanan optimal kepada warga yang berdomisili di kota itu.
"Lima puskesmas yang membuka pelayanan kesehatan selama 24 jam ini yakni puskesmas Hamadi, puskesmas Kotaraja, puskesmas Waena, puskesmas Abepantai, dan puskesmas Koya Barat," kata Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru, di Jayapura, Jumat.
Dia mengaku sudah memastikan secara langsung di lapangan apakah benar-benar lima puskesms itu melakukan pelayanan kesehatan selama 24 jam atau tidak.
"Beberapa waktu lalu saya baru mengunjungi Puskesmas Koya Barat, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura yang juga telah melakukan pelayanan kesehatan selama 24 jam kepada masyarakat di wilayah kerjanya," ujarnya.
Selama melakukan pemantauan secara langsung dan membangun komunikasi dengan petugas medis di puskesmas, kata dia, petugas menyatakan pelayanan kesehatan di puskesmas di daerah itu sudah 24 jam dan sejauh ini bejalan lancar.
Hanya saja, sebagian petugas puskesmas masih mengeluhkan insentif.
"Kami sementara dorong agar insentif tenaga medis di puskesmas diperhatikan oleh Dinas Kesehatan Kota Jayapura, pembayarannya harus tepat waktu, tidak boleh tersendat," ujarnya.
Ia menambahkan, kini Pemkot Jayapura tengah mengupayakan tunjangan daerah terpencil bagi tenaga kesehatan di puskesmas yang jauh dari kota. (*)
Berita Terkait
BPBD imbau warga Mimika antisipasi kebakaran saat musim panas
Kamis, 28 Maret 2024 23:38
Pemkab Biak Numfor fasilitasi pengelolaan keuangan Dana Desa 257 kampung
Kamis, 28 Maret 2024 18:54
Dinkes Kota Jayapura tingkatkan kewaspadaan terhadap kasus DBD
Kamis, 28 Maret 2024 18:45
DLHK Kota Jayapura sebut timbulan sampah 241 ton setiap hari
Kamis, 28 Maret 2024 18:15
Pengobatan gratis OAP demi kualitas manusia lebih baik
Kamis, 28 Maret 2024 18:11
BRI Peduli bagikan paket Ramadhan ke santri dan sahabat pers di Biak
Kamis, 28 Maret 2024 17:30
Pemkot Jayapura komitmen memastikan kesehatan masyarakat
Kamis, 28 Maret 2024 16:46
Bank Indonesia gencar kendalikan inflasi di Papua Selatan
Kamis, 28 Maret 2024 16:46