Sentani (ANTARA News) - Panglima Kodam (Pangdam) XVII/ Cenderawasih Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Christian Zebua menegaskan, kondisi keamanan di wilayah Papua dan Papua Barat menjelang pemilihan umum pada April 2014 tampak mantap dan terkendali.
"Rakyat kini lebih cerdas sehingga tidak mudah untuk diajak demi kepentingan sekelompok orang," kata Pangdam Mayjen TNI Christian Zebua di Sentani, Kamis.
Menurutnya, hingga kini tidak ada hal yang menonjol, yakni tidak ada demonstrasi yang mengerahkan massa yang begitu besar. Ini membuktikan bahwa sebagian besar masyarakat tidak ingin ikut-ikutan melakukan hal yang bersifat kontraproduktif.
"Masyarakat sepertinya sudah nyaman dengan keadaan dan kondisi saat ini," katanya.
"Kadangkala masyarakat justru dipaksa untuk berdemo, padahal kini masyarakat sudah lebih berpikir untuk melakukan hal-hal yang tidak mengganggu kesejahteraan dan pendidikan," katanya.
Pangdam tetap mensiagakan prajuritnya untuk mendukung jajaran kepolisian mensukseskan pelaksanaan pemilu.
"Sepertiga kekuatan kami atau sekitar 5.000 prajurit sudah disiapkan untuk membantu polisi," katanya.
"Rakyat kini lebih cerdas sehingga tidak mudah untuk diajak demi kepentingan sekelompok orang," kata Pangdam Mayjen TNI Christian Zebua di Sentani, Kamis.
Menurutnya, hingga kini tidak ada hal yang menonjol, yakni tidak ada demonstrasi yang mengerahkan massa yang begitu besar. Ini membuktikan bahwa sebagian besar masyarakat tidak ingin ikut-ikutan melakukan hal yang bersifat kontraproduktif.
"Masyarakat sepertinya sudah nyaman dengan keadaan dan kondisi saat ini," katanya.
"Kadangkala masyarakat justru dipaksa untuk berdemo, padahal kini masyarakat sudah lebih berpikir untuk melakukan hal-hal yang tidak mengganggu kesejahteraan dan pendidikan," katanya.
Pangdam tetap mensiagakan prajuritnya untuk mendukung jajaran kepolisian mensukseskan pelaksanaan pemilu.
"Sepertiga kekuatan kami atau sekitar 5.000 prajurit sudah disiapkan untuk membantu polisi," katanya.