Biak (Antara Papua) - TNI Angkatan Udara (AU) tengah mengkaji penambahan dua pangkalan udara (lanud) di Tanah Papua, yakni di Sorong dan Manokwari, Provinsi Papua Barat.
"Mabes TNI AU telah mengirim tim survei untuk pendirian dua lanud di Papua Barat itu," kata Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Manuhua di Biak Numfor Papua Kolonel (Pnb) Gustav Brugman, di Biak, Kamis.
Ia mengatakan, rencana pendirian dua lanud baru di wilayah Papua Barat itu merupakan kebutuhan institusi TNI AU guna mengoptimalkan tugas pelayanan pengamanan udara di wilayah Papua dan Papua Barat.
Survei itu akan dijadikan bahan pertimbangan bagi institusi TNI AU dalam umengoperasikan lanud di Manokwari dan Kota Sorong.
"Kapan realisasi pendirian dua lanud baru di Papua Barat itu masih menunggu kebijakan Mabes TNI AU. Secara geografis Sorong dan Manokwari sangat strategis untuk pangkalan udara," ujarnya.
Menurut Gustav, selain survei lokasi, tim Mabes TNI AU juga menerima masukan dari pemerintah daerah setempat terkait rencana pendirian dua lanud baru itu.
Pemerintah daerah di Manokwari dan Sorong sangat respon rencana pendirian dua lanud baru itu.
Bahkan, bersedia membantu menyiapkan lahan untuk pendirian lanud tersebut.
"Tapi kajian pendirian dua lanud baru di wilayah Papua Barat itu masih berlangsung," ujar Gustav.
Sejauh ini, wilayah operasional Lanud Manuhua di Biak, meliputi Kabupaten Nabire, Yapen dan Waropen, Kabupaten Manokwari, Kota Sorong serta beberapa kabupaten lain di Provinsi Papua Barat. (*)
"Mabes TNI AU telah mengirim tim survei untuk pendirian dua lanud di Papua Barat itu," kata Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) Manuhua di Biak Numfor Papua Kolonel (Pnb) Gustav Brugman, di Biak, Kamis.
Ia mengatakan, rencana pendirian dua lanud baru di wilayah Papua Barat itu merupakan kebutuhan institusi TNI AU guna mengoptimalkan tugas pelayanan pengamanan udara di wilayah Papua dan Papua Barat.
Survei itu akan dijadikan bahan pertimbangan bagi institusi TNI AU dalam umengoperasikan lanud di Manokwari dan Kota Sorong.
"Kapan realisasi pendirian dua lanud baru di Papua Barat itu masih menunggu kebijakan Mabes TNI AU. Secara geografis Sorong dan Manokwari sangat strategis untuk pangkalan udara," ujarnya.
Menurut Gustav, selain survei lokasi, tim Mabes TNI AU juga menerima masukan dari pemerintah daerah setempat terkait rencana pendirian dua lanud baru itu.
Pemerintah daerah di Manokwari dan Sorong sangat respon rencana pendirian dua lanud baru itu.
Bahkan, bersedia membantu menyiapkan lahan untuk pendirian lanud tersebut.
"Tapi kajian pendirian dua lanud baru di wilayah Papua Barat itu masih berlangsung," ujar Gustav.
Sejauh ini, wilayah operasional Lanud Manuhua di Biak, meliputi Kabupaten Nabire, Yapen dan Waropen, Kabupaten Manokwari, Kota Sorong serta beberapa kabupaten lain di Provinsi Papua Barat. (*)