Biak (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, mengupayakan peningkatan akses dan mutu pelayanan kesehatan, sesuai agenda pembangunan kesehatan jangan menengah 2015-2019.
Tekad untuk meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan itu, diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Biak Numfor Thomas Alfa Edison Ondy, saat peringatan tahun emas atau 50 tahun Hari Kesehatan Nasional 12 November 2014, di Biak, Rabu.
Karena itu, Thomas Ondy mengajak semua aparatur pemerintah di bidang kesehatan agar mewujudkan standar pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat.
Ia mengatakan, setiap orang berhak mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan, di tempat pelayanan kesehatan yang standar, dan dilayani oleh tenaga kesehatan yang kompeten.
"Gunakan standar pelayanan dengan biaya yang terjangkau serta mendapatkan informasi yang memadai atas kebutuhan pelayanan kesehatanny," ujar Thomas Ondy.
Pada momentum itu, Thomas Ondy membacakan amanat tertulis Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Meoloek untuk peringatan Hari Kesehatan Nasional 2014.
Pada sambutan itu, Menkes Nila Meoloek menyambut baik dan mengapresiasi beberapa pemerinlah kabupaten/Kota serta provinsi yang telah menyediakan 10 persen anggaran pembangunannya untuk kesehatan.
Apresiasi juga diberikan kepada pemkab dan pemkot yang membuat peraturan daerah untuk Kawasan Tanpa Asap Rokot serta memberikan insentif bagi tenaga kesehatan dari dana APBD.
"Membangun fasilitas pelayanan kesehatan khususnya Puskesmas di daerah daerah tertentu. serta terus menerus meningkatkan kompentens, petugas kesehalan agar dapat memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat," Thomas Ondy saat membacakan sambutan tertulis Menkes.
Peringatan tahun emas Hari Kesehatan Nasional mengangkat tema "Indonesia Cinta Sehat", dengan sub tema "Sehat Negeriku Sehat Bangsaku".
Di Biak, peringatan hari kesehatan itu ditandai dengan upacara bendera serta pemberian makanan kepada pasien di rumah sakit umum daerah Jalan Sriwijaya Distrik Samofa dilakukan Plt Bupati Thomas Ondy. (*)
Tekad untuk meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan itu, diungkapkan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Biak Numfor Thomas Alfa Edison Ondy, saat peringatan tahun emas atau 50 tahun Hari Kesehatan Nasional 12 November 2014, di Biak, Rabu.
Karena itu, Thomas Ondy mengajak semua aparatur pemerintah di bidang kesehatan agar mewujudkan standar pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat.
Ia mengatakan, setiap orang berhak mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan, di tempat pelayanan kesehatan yang standar, dan dilayani oleh tenaga kesehatan yang kompeten.
"Gunakan standar pelayanan dengan biaya yang terjangkau serta mendapatkan informasi yang memadai atas kebutuhan pelayanan kesehatanny," ujar Thomas Ondy.
Pada momentum itu, Thomas Ondy membacakan amanat tertulis Menteri Kesehatan (Menkes) Nila Meoloek untuk peringatan Hari Kesehatan Nasional 2014.
Pada sambutan itu, Menkes Nila Meoloek menyambut baik dan mengapresiasi beberapa pemerinlah kabupaten/Kota serta provinsi yang telah menyediakan 10 persen anggaran pembangunannya untuk kesehatan.
Apresiasi juga diberikan kepada pemkab dan pemkot yang membuat peraturan daerah untuk Kawasan Tanpa Asap Rokot serta memberikan insentif bagi tenaga kesehatan dari dana APBD.
"Membangun fasilitas pelayanan kesehatan khususnya Puskesmas di daerah daerah tertentu. serta terus menerus meningkatkan kompentens, petugas kesehalan agar dapat memberikan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat," Thomas Ondy saat membacakan sambutan tertulis Menkes.
Peringatan tahun emas Hari Kesehatan Nasional mengangkat tema "Indonesia Cinta Sehat", dengan sub tema "Sehat Negeriku Sehat Bangsaku".
Di Biak, peringatan hari kesehatan itu ditandai dengan upacara bendera serta pemberian makanan kepada pasien di rumah sakit umum daerah Jalan Sriwijaya Distrik Samofa dilakukan Plt Bupati Thomas Ondy. (*)