Jayapura (Antara Papua) - Kepala Badan Perbatasan dan Kerja sama Luar Negeri (BPKLN), Suzanna Wanggai, mengatakan sektor ekonomi sangat mempengaruhi pembangunan di wilayah perbatasan Republik Indonesia-Papua Nugini.
"Sektor ekonomi sangat mempengaruhi pembangunan di wilayah perbatasan karena saling terkait,"kata Susana Wanggai di Jayapura, Jumat.
Suzanna mengatakan,sektor ekonomi itu sangat mempengaruhi banyak aspek di wilayah perbatasan, seperti pembanguan ifrastruktur dan pasar.
"Kita bisa lihat, kini di wilayah perbatasan sudah banyak perkembangan seperti pembangunan pasar, serta jalan,"katanya.
Jadi, lanjut dia, wilayah perbatasan perlu diperhatikan dan tidak hanya menjadi tanggung jawab badan perbatasan tetapi melibatkan pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
"Perbatasan merupakan beranda depan negara sehingga perlu di perhatikan dari berbagai aspek, terutama aspek pembangunan,"katanya.
Ia menambahkan, di wilayah perbatasan masih banyak potensi ekonomi yang perlu dikelolah sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat setempat.
"Di wilayah perbatasan itu banyak potensi ekonomi yang perlu dikembangkan seperti potensi laut, hutan, dan kerajinan tangan masyarakat setempat,"tambahnya lagi.(*)
"Sektor ekonomi sangat mempengaruhi pembangunan di wilayah perbatasan karena saling terkait,"kata Susana Wanggai di Jayapura, Jumat.
Suzanna mengatakan,sektor ekonomi itu sangat mempengaruhi banyak aspek di wilayah perbatasan, seperti pembanguan ifrastruktur dan pasar.
"Kita bisa lihat, kini di wilayah perbatasan sudah banyak perkembangan seperti pembangunan pasar, serta jalan,"katanya.
Jadi, lanjut dia, wilayah perbatasan perlu diperhatikan dan tidak hanya menjadi tanggung jawab badan perbatasan tetapi melibatkan pemerintah daerah dan pemerintah pusat.
"Perbatasan merupakan beranda depan negara sehingga perlu di perhatikan dari berbagai aspek, terutama aspek pembangunan,"katanya.
Ia menambahkan, di wilayah perbatasan masih banyak potensi ekonomi yang perlu dikelolah sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat setempat.
"Di wilayah perbatasan itu banyak potensi ekonomi yang perlu dikembangkan seperti potensi laut, hutan, dan kerajinan tangan masyarakat setempat,"tambahnya lagi.(*)