Jayapura (Antara Papua) - Kadin Wilayah Indonesia Timur mengapresiasi kebijakan Presiden memprioritaskan pembangunan di Papua dan sejauh ini sudah empat kali berkunjung ke provinsi paling timur ini.

"Presiden benar-benar memberikan apresiasi kepada provinsi ini karena sudah beberapa kali ke sini. Beliau minta agar semua sektor ekonomi yang ada di Papua tumbuh," ujar Ketua Kadin Kawasan Indonesia Timur Andi Rukman Karumpa, di Jayapura, Minggu.

Ia menyebut dengan kebijakan seperti itu maka pertumbuhan ekonomi di Papua akan terus terpacu dan berdampak pada seluruh sektor pembangunan.

"Untuk mencapai semua itu infrastruktur harus dikedepankan yang bakal melahirkan multiplayer efek dalam rangka memacu pertumbuhan ekonomi. Pasar sudah diletakan batu pertama, kemudian ada lagi pelabuhan, kalau ini jadi saya pikir akan tumbuh terus," kata dia.

Ditambahkannya, Papua memiliki banyak komoditas unggulan, seperti kelapa sawit, batu bara dan lainnya, karenanya industri harus berkembang, dan hal tersebut membutuhkan dukungan infrastruktur yang memadai.

"Industri tidak akan tumbuh karena infrstruktur kita belum siap. Di Sorong itu kita mau bikin smelter nikel, nah smelter itu butuh listrik, maka tidak ada kata lain infrastruktur harus dibangun dulu," ujarnya lagi.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo di Jayapura pada 30 April 2016 meletakan batu pertama pembangunan Pasar Mama-Mama Papua, lalu meresmikan Pasar Phara dan Pasar Doyo Sentani.

Selain itu presiden pun meninjau lokasi pembangunan Pelabuhan Depapre dan telah memutuskan pembangunannya akan dilakukan oleh BUMN dan BUMD. (*)

Pewarta : Pewarta: Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024