Jayapura (Antara Papua) - Tuan rumah Persipura berhasil mengalahkan tamunya Arema Cronus dengan skor 2-0 dalam laga lanjutan Torabika Soccer Championship (TSC) di Stadion Mandala, Kota Jayapura, Papua, Senin petang.
Gol kemenangan tim tuan rumah dicetak Osvaldo Haay menit 54 dan pemain pengganti Ricardo Silva De Almeida menit 87.
Proses terjadinya gol pertama tim berjuluk Mutiara Hitam, terbilang cukup menarik dimana, Yohanis Tjoe menyundul bola dari kanan gawang lawan yang hampir keluar.
Bola tersebut menyilang melewati kiper Achmad Kurniawan yang sudah salah langkah, kemudian disambut sundulan oleh Osvaldo Haay.
Sebelum mencetak gol, pemain PON XIX itu mendapatkan peluang emas, berhadapan langsung dengan kakak kandung kiper Kurnia Mega, hanya saja tendangannya masih lemah sehingga bola aman dalam pelukan kiper berbadan subur itu.
Sementara gol yang diciptakan oleh Ricardo Silva, memanfaatkan umpan dari Edward Wilson Junior disisi kanan pertahanan lawan.
Saat itu, mantan pemain Semen Padang itu menggiring bola disayap kanan pertahanan lawan kemudian melepaskan umpan yang berhasil melewati pemain bertahan Arema Cronus.
Ricardo yang baru masuk beberapa menit itu, tidak menyia-nyiakan peluang didalam kotak pinalti dengan melepaskan tendangan silang kearah tiang jauh gawang yang di kawal kiper Achmad Kurniawan.
Bola hasil tendangan pemain Argentina itu sempat menyentuh kaki salah satu pemain bertahan Arema namun, bola tetap masuk kedalam gawang.
Jalannya laga di babak pertama, yang dipimpin wasit Musthofa Umarella asal Jakarta Timur itu berakhir dengan hasil imbang.
Kedua tim, sama-sama mencoba mengembangkan permainan dan sesekali menyerang, seperti yang didapatkan oleh tim tuan rumah lewat sundulan Ian Louis Kabes namun ditepis kiper Achmad.
Lalu, peluang Arema Cronus lewat kaki Sunarto tapi ditangkap oleh kiper Yoo Jae Hoon.
Di babak kedua, selain dua gol yang tercipta, sejatinya Persipura punya empat peluang emas lewat kaki Osvaldo Haay, Lukas Mandowen, Ian Luis Kabes dan Ferinando Pahabol.
Arema juga punya peluang lewat umpan silang Raphael Maitimo di sisi kiri pertahanan Persipura tapi diantisipasi oleh Ricardo Salampessy.
Lalu, beberapa peluang lainnya namun kandas dibarisan pertahanan belakang Persipura yang dijaga bersama Ricardo Salampessy dan Yohanis Tjoe.
Usai laga, pelatih Arema Milomir Seslija mengakui keunggulan tuan rumah.
"Persipura bermain bagus, termasuk punya pemain yang miliki skill dan mental yang bagus," kata Milomir.
Sementara pelatih Persipura Angel Alvredo Vera menyambut gembira hasil tersebut.
"Anak-anak tampil baik dan meyakinkan. Jika lebih tenang mungkin bisa cetak gol lebih. Tapi saya apresiasi hasil ini," katanya. (*)
Gol kemenangan tim tuan rumah dicetak Osvaldo Haay menit 54 dan pemain pengganti Ricardo Silva De Almeida menit 87.
Proses terjadinya gol pertama tim berjuluk Mutiara Hitam, terbilang cukup menarik dimana, Yohanis Tjoe menyundul bola dari kanan gawang lawan yang hampir keluar.
Bola tersebut menyilang melewati kiper Achmad Kurniawan yang sudah salah langkah, kemudian disambut sundulan oleh Osvaldo Haay.
Sebelum mencetak gol, pemain PON XIX itu mendapatkan peluang emas, berhadapan langsung dengan kakak kandung kiper Kurnia Mega, hanya saja tendangannya masih lemah sehingga bola aman dalam pelukan kiper berbadan subur itu.
Sementara gol yang diciptakan oleh Ricardo Silva, memanfaatkan umpan dari Edward Wilson Junior disisi kanan pertahanan lawan.
Saat itu, mantan pemain Semen Padang itu menggiring bola disayap kanan pertahanan lawan kemudian melepaskan umpan yang berhasil melewati pemain bertahan Arema Cronus.
Ricardo yang baru masuk beberapa menit itu, tidak menyia-nyiakan peluang didalam kotak pinalti dengan melepaskan tendangan silang kearah tiang jauh gawang yang di kawal kiper Achmad Kurniawan.
Bola hasil tendangan pemain Argentina itu sempat menyentuh kaki salah satu pemain bertahan Arema namun, bola tetap masuk kedalam gawang.
Jalannya laga di babak pertama, yang dipimpin wasit Musthofa Umarella asal Jakarta Timur itu berakhir dengan hasil imbang.
Kedua tim, sama-sama mencoba mengembangkan permainan dan sesekali menyerang, seperti yang didapatkan oleh tim tuan rumah lewat sundulan Ian Louis Kabes namun ditepis kiper Achmad.
Lalu, peluang Arema Cronus lewat kaki Sunarto tapi ditangkap oleh kiper Yoo Jae Hoon.
Di babak kedua, selain dua gol yang tercipta, sejatinya Persipura punya empat peluang emas lewat kaki Osvaldo Haay, Lukas Mandowen, Ian Luis Kabes dan Ferinando Pahabol.
Arema juga punya peluang lewat umpan silang Raphael Maitimo di sisi kiri pertahanan Persipura tapi diantisipasi oleh Ricardo Salampessy.
Lalu, beberapa peluang lainnya namun kandas dibarisan pertahanan belakang Persipura yang dijaga bersama Ricardo Salampessy dan Yohanis Tjoe.
Usai laga, pelatih Arema Milomir Seslija mengakui keunggulan tuan rumah.
"Persipura bermain bagus, termasuk punya pemain yang miliki skill dan mental yang bagus," kata Milomir.
Sementara pelatih Persipura Angel Alvredo Vera menyambut gembira hasil tersebut.
"Anak-anak tampil baik dan meyakinkan. Jika lebih tenang mungkin bisa cetak gol lebih. Tapi saya apresiasi hasil ini," katanya. (*)