Biak (Antara Papua) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Pemerintah Jepang mengoperasikan layanan "one segment Televisi" di Kampung Mnurnu, Distrik Biak Utara, Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, Senin.
Peresmian pengoperasian layana "one segment TV" di Kabupaten Biak Numfor itu dilakukan Direktur Utama Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Anang Achmad Lathief atas nama Menteri Kominfo Rudiantara.
Anang Latief mengatakan program "one segment TV" merupakan bantuan kerja sama dari Kementerian Kominfo bersama Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Jepang.
"Layanan One Segmen TV adalah teknologi penyiaran dari Jepang dengan standard teknologi mobile TV digital yang dapat menggunakan daya rendah (solar cell), sehingga cocok digunakan di daerah manapun," ungkap Anang Latief.
Ia mengharapkan sistem "one segment TV" bisa mempercepat akses masyarakat dalam memperoleh penyebaran informasi melalui televisi.
Kepada masyarakat di Kapung mnurnu distrik Biak Utara, Anang meminta manfaatkan layanan "on segment TV" guna memperoleh berbagai perkembangan informasi setiap hari di berbagai daerah melalui media televisi.
Menyinggung evaluasi layanan "one segment TV", Anang mengatakan pemerintah pusat melalui Kementerian Kominfo akan melakukan penilaian setiap tahun untuk penyempurnaan layanan informasi bagi masyarakat di wilayah terdepan, tertinggal dan terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sementara itu, Wakil Bupati Biak Herry Ario Naap menyampaikan terima kasih bantuan hibah pemerintah Jepang dan Kementerian Kominfo untuk menyediakan fasilitas pelayaan "one segment TV" bagi masyarakat pedalaman Kabupaten Biak Numfor.
Wilayah geografis Biak yang berada di kepulauan Pasifik, menurut Herry Naap, sangat membutuhkan percepatan layanan teknologi informasi televsi untuk dapat langsung diterima masyarakat Kabupaten Biak Numfor.
"Program one segment televisi sangat cocok dan memberikan manfaat untuk masyarakat dalam mepercepat informasi ke daerah," ujar Herry.
Ikut hadir peresmian operasi one segment TV diantaranya perwakilan Kementerian Dalam Negeri dan Informasi Jepang Mr Shoji Mihara serta mitra kerja Kementerian Kominfo. (*)
Peresmian pengoperasian layana "one segment TV" di Kabupaten Biak Numfor itu dilakukan Direktur Utama Balai Penyedia dan Pengelola Pembiayaan Telekomunikasi dan Informatika (BP3TI) Anang Achmad Lathief atas nama Menteri Kominfo Rudiantara.
Anang Latief mengatakan program "one segment TV" merupakan bantuan kerja sama dari Kementerian Kominfo bersama Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Jepang.
"Layanan One Segmen TV adalah teknologi penyiaran dari Jepang dengan standard teknologi mobile TV digital yang dapat menggunakan daya rendah (solar cell), sehingga cocok digunakan di daerah manapun," ungkap Anang Latief.
Ia mengharapkan sistem "one segment TV" bisa mempercepat akses masyarakat dalam memperoleh penyebaran informasi melalui televisi.
Kepada masyarakat di Kapung mnurnu distrik Biak Utara, Anang meminta manfaatkan layanan "on segment TV" guna memperoleh berbagai perkembangan informasi setiap hari di berbagai daerah melalui media televisi.
Menyinggung evaluasi layanan "one segment TV", Anang mengatakan pemerintah pusat melalui Kementerian Kominfo akan melakukan penilaian setiap tahun untuk penyempurnaan layanan informasi bagi masyarakat di wilayah terdepan, tertinggal dan terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sementara itu, Wakil Bupati Biak Herry Ario Naap menyampaikan terima kasih bantuan hibah pemerintah Jepang dan Kementerian Kominfo untuk menyediakan fasilitas pelayaan "one segment TV" bagi masyarakat pedalaman Kabupaten Biak Numfor.
Wilayah geografis Biak yang berada di kepulauan Pasifik, menurut Herry Naap, sangat membutuhkan percepatan layanan teknologi informasi televsi untuk dapat langsung diterima masyarakat Kabupaten Biak Numfor.
"Program one segment televisi sangat cocok dan memberikan manfaat untuk masyarakat dalam mepercepat informasi ke daerah," ujar Herry.
Ikut hadir peresmian operasi one segment TV diantaranya perwakilan Kementerian Dalam Negeri dan Informasi Jepang Mr Shoji Mihara serta mitra kerja Kementerian Kominfo. (*)