Jayapura (Antara Papua) - Manajemen PT PLN Wilayah Papua dan Papua Barat (WP2B) meluncurkan gerai listrik berjalan (gelis mobile) untuk mendekatkan layanan ke tengah masyarakat yang selama ini sulit terjangkau.

"Ini merupakan produk layanan perdana kami di Papua dan Papua Barat dengan tujuan ingin meningkatkan lagi layanan kami ke masyarakat," ujar General Manager PLN WP2B Yohanes Sukrislismono, di Jayapura, Jayapura.

Ia mengungkapkan PLN mendapat banyak keluhan dari pelanggan yang berada di lokasi-lokasi pedesaan yang kesulitan ketika harus mencari tempat pembayaran rekening listrik atau layanan PLN lainnya.

"Ada yang mengeluh, rekening listrik saya itu cuma Rp50 ribu tapi biaya ojek saya Rp100 ribu, nah ini yang ingin kami kurangi dengan meluncurkan `gelis mobile`," kata dia.

Yohanes menjelaskan layanan bergerak dapat memberikan beberapa permintaan layanan, seperti pasang baru, penambahan daya, pembayaran rekening listrik, beli token.

Menurutnya, gerai bergerak dalam operasionalnya akan keliling di kampung-kampung, dan di tiap kampung mobil layanan tersebut akan menetap selama 2-3 jam, kemudian keliling lagi. PLN pun telah membuat jadwal rutin kampung-kampung yang akan dikunjungi.

Saat ini, PLN masih fokus melayani di Kabupaten Jayapura.

Yohanes belum memberikan target pendapatan kepada pengelola gerai ini meski salah satu tujuan diluncurkannya unit tersebut adalah menurunkan jumlah tunggakan rekening listrik pelanggan.

"Di tahun pertama ini kami masih ingin memperbanyak jumlah Gelis Mobile, tidak lama lagi kami akan tingkatkan menjadi dua atau tiga unit. Yang penting sekarang adalah pelanggan merasa berhubungan dengan PLN semakin mudah," katanya. (*)

Pewarta : Pewarta: Dhias Suwandi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024