Keerom (Antara Papua) - Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-98 TA 2017 dari Kodim 1701/Jayapura sedang membangun sejumlah infrastruktur dasar yang sangat dibutuhkan masyarakat di Kampung Sach, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua.
Komandan Kodim (Dandim) 1701/Jayapura Letkol Inf Nova Ismailiyanto mengatakan program fisik dalam TMMD di Kampung Sach itu yakni pengerasan jalan kampung sepanjang 500 meter yang sudah rampung 100 persen, dan pembangunan Balai Kampung semi permanen 10 X 8 meter yang terealisasi 72 persen.
Kegiatan lainnya yakni pembangunan Puskesmas Pembantu semi permanen 6 X 8 meter sudah terealisasi 74 persen dan pembangunan rumah semi permanen tipe 36 sebanyak lima unit mencapai sudah terealisasi 43 persen.
"Kegiatan TMMD ini adalah merupakan upaya dan implementasi dalam percepatan pembangunan khususnya di wilayah pedalaman perbatasan RI-PNG," ujarnya.
Terkait pembangunan itu, Kepala Kampung Sach Laurens Ibe menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang tak terhingga kepada Dandim 1701/Jayapura beserta anggota yang telah melaksanakan pembangunan di kampung mereka yang sangat terpencil dan jauh dari pusat kota.
"Saya mewakili seluruh warga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Dandim 1701/Jayapura beserta seluruh anggotanya serta pemerintah Kabupaten Keerom yang telah membantu pembangunan kampung kami. Dengan adanya pembangunan ini akan membawa perubahan besar bagi kampung kami dimana selama ini jalan masuk ke kampung kami masih rusak dan berlumpur akan tetapi sekarang sudah menjadi bagus adanya pengerasan jalan, kami sudah memiliki Puskesmas Pembantu dan Balai Kampung serta Rumah Sosial," ujar Laurens.
Ia mengemukakan hal itu di sela-sela kunjungan Dandim 1701/Jayapura Letkol Inf Nova Ismailiyanto di kampung tersebut untuk meninjau sejauh mana pembangunan yang telah dilaksanakan oleh anggota Satgas TMMD Kodim 1701/Jayapura, pada Minggu (16/4). (*/adv)
Komandan Kodim (Dandim) 1701/Jayapura Letkol Inf Nova Ismailiyanto mengatakan program fisik dalam TMMD di Kampung Sach itu yakni pengerasan jalan kampung sepanjang 500 meter yang sudah rampung 100 persen, dan pembangunan Balai Kampung semi permanen 10 X 8 meter yang terealisasi 72 persen.
Kegiatan lainnya yakni pembangunan Puskesmas Pembantu semi permanen 6 X 8 meter sudah terealisasi 74 persen dan pembangunan rumah semi permanen tipe 36 sebanyak lima unit mencapai sudah terealisasi 43 persen.
"Kegiatan TMMD ini adalah merupakan upaya dan implementasi dalam percepatan pembangunan khususnya di wilayah pedalaman perbatasan RI-PNG," ujarnya.
Terkait pembangunan itu, Kepala Kampung Sach Laurens Ibe menyampaikan rasa syukur dan terima kasih yang tak terhingga kepada Dandim 1701/Jayapura beserta anggota yang telah melaksanakan pembangunan di kampung mereka yang sangat terpencil dan jauh dari pusat kota.
"Saya mewakili seluruh warga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Dandim 1701/Jayapura beserta seluruh anggotanya serta pemerintah Kabupaten Keerom yang telah membantu pembangunan kampung kami. Dengan adanya pembangunan ini akan membawa perubahan besar bagi kampung kami dimana selama ini jalan masuk ke kampung kami masih rusak dan berlumpur akan tetapi sekarang sudah menjadi bagus adanya pengerasan jalan, kami sudah memiliki Puskesmas Pembantu dan Balai Kampung serta Rumah Sosial," ujar Laurens.
Ia mengemukakan hal itu di sela-sela kunjungan Dandim 1701/Jayapura Letkol Inf Nova Ismailiyanto di kampung tersebut untuk meninjau sejauh mana pembangunan yang telah dilaksanakan oleh anggota Satgas TMMD Kodim 1701/Jayapura, pada Minggu (16/4). (*/adv)