Biak (Antara Papua) - Sebanyak 4.000 calon siswa baru SMP dan SMA/SMK di Kabupaten Biak Numfor, Papua dinyatakan lulus dalam pendaftaran peserta didik baru (PPDB) tahun pelajaran 2017/2018 masih melakukan pendaftaran ulang selepas pengumuman serentak oleh Dinas Pendidikan 10 Juli 2017.
Hingga Rabu pukul 07.30 WIT, sejumlah calon siswa baru yang didampingi orang tua mendatangi sekolah tempat mereka diterima, di antaranya SMP Negeri 1 Biak, SMP Negeri 2, SMP Negeri 3, SMA Negeri 1, SD Negeri 1, SD Yapis 1, SMK YPK 1, SMA YPK 2 serta berbagai sekolah menengah pertama di wilayah Biak sekitarnya.
"Saya sedang mengurus surat bebas narkoba sebagai syarat untuk melengkapi proses pendaftaran siswa baru," ujar Yakomina, salah satu orang tua siswa itu.
Sedangkan Muhamad, orang tua calon siswa baru lainnya mengatakan, proses pendaftaran siswa baru di sekolah tujuan sesuai dengan hasil pengumuman sekolah pada saat pelaksanaan pendaftaran peserta didik baru dalam jaringan (online).
"Sistem PPDB memberikan keuntungan bagi siswa yang mempunyai nilai baik, sehingga banyak anak yang lulus di sekolah tujuan karena faktor nilai yang tinggi saat ujian nasional," katanya, saat mendaftarkan anaknya di SMP Negeri Biak.
Secara terpisah, Kepala Sekolah SMA YPK 2 Agustinus Mirino MAP mengatakan, penerimaan siswa baru di sekolahnya sesuai dengan kuota sebanyak 170 siswa baru.
"Semua siswa baru yang diterima di SMA YPK 2 diseleksi melalui pendaftaran offline, dan selama pendaftaran hingga pengumuman berjalan lancar," ujarnya.
Pada sejumlah sekolah di Biak sampai pukul 07.30 WIB, calon siswa baru yang mendaftar di SMP negeri dan SMP swasta serta SMA/SMK masih mendaftar ulang dengan melengkapi surat keterangan bebas narkoba, surat pemeriksaan kesehatan dan kartu keluarga.(*)
Hingga Rabu pukul 07.30 WIT, sejumlah calon siswa baru yang didampingi orang tua mendatangi sekolah tempat mereka diterima, di antaranya SMP Negeri 1 Biak, SMP Negeri 2, SMP Negeri 3, SMA Negeri 1, SD Negeri 1, SD Yapis 1, SMK YPK 1, SMA YPK 2 serta berbagai sekolah menengah pertama di wilayah Biak sekitarnya.
"Saya sedang mengurus surat bebas narkoba sebagai syarat untuk melengkapi proses pendaftaran siswa baru," ujar Yakomina, salah satu orang tua siswa itu.
Sedangkan Muhamad, orang tua calon siswa baru lainnya mengatakan, proses pendaftaran siswa baru di sekolah tujuan sesuai dengan hasil pengumuman sekolah pada saat pelaksanaan pendaftaran peserta didik baru dalam jaringan (online).
"Sistem PPDB memberikan keuntungan bagi siswa yang mempunyai nilai baik, sehingga banyak anak yang lulus di sekolah tujuan karena faktor nilai yang tinggi saat ujian nasional," katanya, saat mendaftarkan anaknya di SMP Negeri Biak.
Secara terpisah, Kepala Sekolah SMA YPK 2 Agustinus Mirino MAP mengatakan, penerimaan siswa baru di sekolahnya sesuai dengan kuota sebanyak 170 siswa baru.
"Semua siswa baru yang diterima di SMA YPK 2 diseleksi melalui pendaftaran offline, dan selama pendaftaran hingga pengumuman berjalan lancar," ujarnya.
Pada sejumlah sekolah di Biak sampai pukul 07.30 WIB, calon siswa baru yang mendaftar di SMP negeri dan SMP swasta serta SMA/SMK masih mendaftar ulang dengan melengkapi surat keterangan bebas narkoba, surat pemeriksaan kesehatan dan kartu keluarga.(*)