Jayapura (Antara Papua) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Irjen Pol Boy Rafli Amar meminta kepada pramuka Saka Bhayangkara untuk menghindari dari pergaualan bebasa, narkoba, dan minuman keras serta bijak dalam menerima informasi dari media sosial yang kebenarannya masih perlu diuji.
"Permintaan berupa ajakan ini disampaikan oleh Pak Kapolda saat melihat dan mengunjungi lomba satuan karya (Saka) Bhayangkara I Papua 2017 di lokasi bumi perkemahan di Distrik Heram, Kota Jayapura, pada Kamis (13/7)," Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal di Jayapura.
Kapolda Papua mengingatkan agar dalam menggunakan media sosial (Medsos) untuk menyebar luaskan informasi yang positif dan tidak melanggar hukum, karena pihak kepolisian menginginkan generasi muda yang menjadi generasi cerdas dan cermat dalam penggunaan medsos.
Selain itu, kata dia, berkaitan dengan penyebar luasan paham-paham radikal, kata dia, Kapolda Papua mengatakan perlu diwaspadai karena ada sebagian masyarakat disekitar kita ingin mempengaruhi anak muda.
"Mereka (anak muda) diajak berfikir secara radikal dan kemudian melakukan tindakan kekerasan serta tidak berprikemanusiaan, bahkan tidak segan-segan mengangkat atau menggunakan simbol-simbol agama dengan maksud atau tujuan untuk melakukan kegiatan yang bertentangan dengan hukum,"katanya.
Untuk itu, perlu dibangun ketahanan diri agar tidak terjebak oleh hal yang seperti itu, karena kita semua adalah bangsa yang berlandaskan Pancasila dan juga bangsa yang terkenal dengan toleransi dan kerukunannya.
Pada akhir sambutan, Kapolda Papua mengucapkan terima kasih atas segala bentuk pastisipasi dari pramuka Saka Bhayangkara dalam kegiatan-kegiatan kepolisian, karena hal itu menjadi sebuah pengalaman hidup yang bagus sebagai bekal rasa kepedulian nanti ditengah masyarakat.
Sebelumnya, pada Kamis (13/7), Kapolda Papua berkunjung ke bumi perkemahan kwartir daerah Papua Cenderawasih, di Distrik Heram, Kota Jayapura.
Pada momentum itu, Kapolda Papua didampingi pejabat utama Polda Papua dan Kakwarda Papua.(*/Adv)
"Permintaan berupa ajakan ini disampaikan oleh Pak Kapolda saat melihat dan mengunjungi lomba satuan karya (Saka) Bhayangkara I Papua 2017 di lokasi bumi perkemahan di Distrik Heram, Kota Jayapura, pada Kamis (13/7)," Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol AM Kamal di Jayapura.
Kapolda Papua mengingatkan agar dalam menggunakan media sosial (Medsos) untuk menyebar luaskan informasi yang positif dan tidak melanggar hukum, karena pihak kepolisian menginginkan generasi muda yang menjadi generasi cerdas dan cermat dalam penggunaan medsos.
Selain itu, kata dia, berkaitan dengan penyebar luasan paham-paham radikal, kata dia, Kapolda Papua mengatakan perlu diwaspadai karena ada sebagian masyarakat disekitar kita ingin mempengaruhi anak muda.
"Mereka (anak muda) diajak berfikir secara radikal dan kemudian melakukan tindakan kekerasan serta tidak berprikemanusiaan, bahkan tidak segan-segan mengangkat atau menggunakan simbol-simbol agama dengan maksud atau tujuan untuk melakukan kegiatan yang bertentangan dengan hukum,"katanya.
Untuk itu, perlu dibangun ketahanan diri agar tidak terjebak oleh hal yang seperti itu, karena kita semua adalah bangsa yang berlandaskan Pancasila dan juga bangsa yang terkenal dengan toleransi dan kerukunannya.
Pada akhir sambutan, Kapolda Papua mengucapkan terima kasih atas segala bentuk pastisipasi dari pramuka Saka Bhayangkara dalam kegiatan-kegiatan kepolisian, karena hal itu menjadi sebuah pengalaman hidup yang bagus sebagai bekal rasa kepedulian nanti ditengah masyarakat.
Sebelumnya, pada Kamis (13/7), Kapolda Papua berkunjung ke bumi perkemahan kwartir daerah Papua Cenderawasih, di Distrik Heram, Kota Jayapura.
Pada momentum itu, Kapolda Papua didampingi pejabat utama Polda Papua dan Kakwarda Papua.(*/Adv)