Jayapura (Antara Papua) - Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) Kementerian Pertahanan meninjau pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kampung Maju, Aroa dan Arimbit, Distrik Arimob, Kabupaten Boven Digoel, Papua, Kamis.

Tim Wasev yang dipimpin Brigjen TNI Herman Djatmiko beserta rombongan, didampingi oleh Dansatgas TMMD ke-99 Letkol Inf Raymond P Simanjuntak, dan Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Korem 174/ATQ Mayor Inf Sukorahrjo.

Di lokasi TMMD, Herman Djatmiko dan rombongan meninjau kegiatan fisik dan bertatap muka dengan masyarakat Distrik Arimopn di Balai Kampung Maju yang dihadiri oleh tokoh dan masyarakat Kampung Maju, Aroa dan Arimbit.

Herman menyampaikan bahwa dari pantauannya langsung di lokasi pekerjaan fisik berupa pengerasan dan perawatan jalan sepanjang 12 km, diketahui kondisi medan yang cukup berat dan juga unsur lain yang kurang mendukung seperti cuaca buruk, kurangnya alat berat dan dukungan dari pemerintah daerah.

"Lokasi ini sangat perlu untuk mendapatkan perhatian dan ditindaklanjuti dengan segera. Hal ini menjadi sangat penting agar konsentrasi ekonomi tidak hanya terpusat di kota/kabupaten dan mencegah perpindahan penduduk kampung ke kota untuk mencari nafkah sebagai akibat kurangnya mobilitas masyarakat yang disebabkan jalan rusak," katanya.

Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Distrik Arimop yang selama ini telah turut membantu dan mendukung terlaksananya program TMMD 99 dari Kodim 1711/BVD.

Sementara itu, Kepala Kampung Maju Yohanes Wamoyap menyampaikan aspirasi dan permintaan warga agar dibangunkan berbagai sarana umum yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat seperti fasilitas kesehatan puskesmas, sekolah, pasar, jaringan listrik dan komunikasi.

"Terima kasih kepada Tim Wasev Kemenhan yang telah datang sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat di Distrik Arimop dan mendengarkan langsung aspirasi masyarakat," katanya. (*)

Pewarta : Pewarta: Alfian Rumagit
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024