Timika (Antara Papua) - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memerintahkan jajarannya untuk bersikap netral sebagai prinsip paling utama dalam menghadapi pesta demokrasi pada pemilihan bupati dan gubernur pada 2018 mendatang di Papua.

"Prinsip utamanya, saya minta dan saya perintahkan jajaran Polri netral, itu yang paling utama," kata Tito ketika melakukan kunjungan kerja di Timika, Jumat.

Hal tersebut menurut mantan Kapolda Papua ini dimaksudkan agar pihak kepolisian fokus menjalankan tupoksinya menjamin situasi kantibmas di Papua sehingga bisa terjaga, dengan demikian Pemprov Papua dapat dapat fokus untuk melakukan pembangunan ekonomi yang dinilainya sangat dibutuhkan masyarakat.

"Kalau masyarakat lebih sejahtera otomatis nanti gangguan kantibmas, kejahatan lainnya akan turun dengan sendirinya," ujarnya.

Selain itu, ia juga menekankan kerja sama antarstakeholder, KPU, Bawaslu, TNI, Tokoh masyarakat, jaringan gereja, jaringan adat, pemda, media sehingga pemilihan kepala daerah, bupati dan gubernur pada 2018 nanti betul-betul kondusif, aman dan tidak terjadi konflik apalagi menelan korban jiwa.

Tito juga mengatakan bahwa pihaknya mengharapkan pilkada 2017 di Papua yang dilaksanakan oleh 11 kabupaten berjalan dengan lancar namun masih ada PSU dan kasus konflik kekerasan akibat pilkada tersebut.

Namun persoalan yang terjadi menurut Tito sudah ddikelolah oleh Kapolda Papua, bersama dengan TNI, KPU dan Peemprov Papua sehingga PSU dapat rampung dan hanya tersisa Kabupaten Jayapura. Untuk itu ia berharap agar PSU Kabupaten Jayapura dapat berjalan dengan lancar.

Senada dengan Kapolri, Gubernur Papua, Lukas Enembe juga mengharapkan agar aparat kkepolisian menjaga netralitas dan dapat mewujudkannya pada pilkada yang akan digelar di Papua pada 2018 mendatang. Ia juga berharap agar PSU di Kabupaten Jayapura dapat berjalan dengan baik tanpa adanya konflik sehingga dapat menghasilakn pemimpin yang berkualitas.

Sementara itu terkait pembangunan ekonomi yang menurut Kapolri dapat berpengaruh pada stabilisasi kantibmas di Papua, Lukas mengatakan bahwa pihaknya telah melaksanakan pembangunan di segala sektor termasuk dalam bidang ekonomi yang diharapkannnya akan lebih baik kedepannya. (*)

Pewarta : Pewarta: Jeremias Rahadat
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024