Timika (Antara Papua) - Kapolres Mimika AKBP Victor D Mackbon mengklaim situasi kota Timika, Kabupaten Mimika, Provinsi Papua, tetap kondusif pada momentum peringatan HUT Organisasi Papua Merdeka (OPM) 1 Desember 2017.
Viktor mengatakan kelompok-kelompok yang diduga masih berseberangan dengan NKRI di kota Timika, pada momentum 1 Desember tidak melakukan aktifitas apapun.
"Masyarkat tetap beraktifitas seperti biasa," kata Victor.
Ia juga mengatakan aparat TNI-Polri bersama Pemkab Mimika, terus melakukan cipta kondisi untuk meredam setiap potensi gangguan kamtibmas di Kota Timika.
Apalagi umat Kristiani akan merayakan Natal di bulan Desember.
"Agar sepanjang Desember ini aman dan nyaman terutama karena bulan ini ada perayaan Natal," kata Kapolres.
Aparat keamanan bersama pemerintah, kata dia, masih terus melakukan pendekatan dan imbauan kepada tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat untuk sama-sama menjaga kondusisfitas wilayah Kabupaten Mimika.
Adapun penembakan terhadap konvoi trailer pengangkut logistik milik PT Freeport Indonesia di Mile Point 60, Jumat (1/12) sekitar pukul 10.00 WIT, kata Kapolres tidak berhubungan dengan momentum hari jadi OPM 1 Desember.
Guna mengantisipasi dampak momentum 1 Desember, TNI-Polri bersama Pemkab Mimika melakukan "show of force" keliling Kota Timika, Kamis (30/11).
"Show of force" itu, kata Kapolres adalah bentuk kesiapan TNI-Polri menghadapi segala kemungkinan di momen 1 Desember. (*)
Viktor mengatakan kelompok-kelompok yang diduga masih berseberangan dengan NKRI di kota Timika, pada momentum 1 Desember tidak melakukan aktifitas apapun.
"Masyarkat tetap beraktifitas seperti biasa," kata Victor.
Ia juga mengatakan aparat TNI-Polri bersama Pemkab Mimika, terus melakukan cipta kondisi untuk meredam setiap potensi gangguan kamtibmas di Kota Timika.
Apalagi umat Kristiani akan merayakan Natal di bulan Desember.
"Agar sepanjang Desember ini aman dan nyaman terutama karena bulan ini ada perayaan Natal," kata Kapolres.
Aparat keamanan bersama pemerintah, kata dia, masih terus melakukan pendekatan dan imbauan kepada tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat untuk sama-sama menjaga kondusisfitas wilayah Kabupaten Mimika.
Adapun penembakan terhadap konvoi trailer pengangkut logistik milik PT Freeport Indonesia di Mile Point 60, Jumat (1/12) sekitar pukul 10.00 WIT, kata Kapolres tidak berhubungan dengan momentum hari jadi OPM 1 Desember.
Guna mengantisipasi dampak momentum 1 Desember, TNI-Polri bersama Pemkab Mimika melakukan "show of force" keliling Kota Timika, Kamis (30/11).
"Show of force" itu, kata Kapolres adalah bentuk kesiapan TNI-Polri menghadapi segala kemungkinan di momen 1 Desember. (*)