Biak (Antaranews Papua) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Biak Numfor, Papua, menyiapkan sebanyak 720 kotak suara untuk digunakan di tempat pemungutan suara (TPS) pada pemilihan kepala daerah serentak yang akan berlangsung 27 Juni 2018.

"Sebanyak 720 kotak suara yang akan dipakai untuk pemilihan bupati/wakil bupati dan pemilihan pasangan calon Gubernur/Wakil Gubernur Papua," kata Ketua KPU Biak Numfor Jackson S Maryen di Biak, Minggu.

Ia mengatakan ratusan kotak suara yang terbuat dari aluminium dan kertas karton itu merupakan aset KPU dari hasil pilkada 2013 dan pemilu legislatif serta Pilpres 2014.

Menyinggung distribusi logistik surat suara, kotak suara, formulir rekepitulasi penghitungan suara, tinta serta perlengkapan dokumen pilkada, Jackson mengatakan sesuai jadwal KPU akan dilakukan paling lambat H-7 sebelum penyelenggaraan pilkada.

Jackson berharap proses distribusi logistik pilkada Gubernur Papua dan Pilkada Bupati Biak Numfor dapat berjalan lancar sesuai dengan jadwal nasional.

"Jajaran KPU Biak Numfor akan bekerja secara profesional selama tahapan pilkada serentak 27 Juni 2018," ujarnya.

Pada Pilkada 2018 KPU Biak Numfor menetapkan daftar pemilh tetap (DPT) sebanyak 93.372 orang yang akan menggunakan hak suaranya di 265 TPS, pada 19 distrik/kecamatan.

Tiga pasangan calon akan bertarung di Pilkada 2018 di Biak Numfor yakni pasangan calon nomor 1 Andreas Msen/Justinus Noriwari (Senior)dari jalur perseorangan, nomor urut 2 calon petahana Herry Ario Naap/Nehemia Wospakrik (Herry-Nehem) yang diusung koalisi PDIP, Golkar,Hanura dan PBB.

Berikut, paslon nomor urut 3 yakni Nicodemus Ronsumbre-Akmal Bachri yang diusung koalisi Biak bangkit bersatu Demokrat, Nasdem, PPP, PKB dan PAN. (*)

Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024