Jakarta (Antaranews Papua) - Tuan rumah Indonesia dan China sama-sama menambah perbendaharaan medali emas pada perlombaan hari kedua Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang, Sumatera Selatan, Senin pagi hingga siang.
Data yang dihimpun Antara hingga pukul 12.30 WIB menunjukkan, Indonesia menambah satu keping emas dari cabang olahraga wushu melalui Lindswell Kwok di nomor Taijiquan-Taijijian putri.
Pada perlombaan di JIExpo Kemayoran, Jakarta, dan disaksikan langsung Presiden Joko Widodo itu, Lindswell mengumpulkan total skor 19.50. Capaian itu akumulasi dari penampilannya pada Taijiquan dan Taijijian yang masing-masing mendapatkan poin 9.75.
Atlet cantik asal Medan, Sumatera Utara, itu mengungguli pesaingnya asal Hong Kong Mok Uen Yinn Juanita yang meraih skor keseluruhan 19.42, sementara medali perunggu menjadi milik Agatha Chrystenzen Wong (Filipina) yang memperoleh skor akhir 19,36.
Dengan hasil ini, kontingen Indonesia sudah mengoleksi dua medali emas dan berada di peringkat ke-5 daftar perolehan medali sementara.
Sehari sebelumnya, taekwondoin Defia Rosmaniar meraih medali emas pertama dari nomor poomsae (seni kerapian jurus).
Sementara juara bertahan China masih kokoh memimpin klasemen perolehan medali Asian Games 2018. Kontingen Negeri Tirai Bambu menambah lagi dua medali emas dari cabang olahraga wushu dan menembak untuk melengkapi tujuh medali emas yang sudah mereka raih pada hari pertama.
Atlet wushu asal China, Lu Tang merebut emas nomor Nanquan dan Nandao putri dengan total skor 19,49. Posisi kedua ditempati Darya Latisheva (Uzbekistan) yang mengumpulkan skor 19,27, dan Ka Ying Yuen (Hong Kong) dengan skor akhir 19,27 di peringkat ketiga.
Wakil Indonesia di nomor ini, Juwita Niza Wasni harus puas menempati urutan keempat dengan memperoleh skor 18,97.
Satu tambahan medali emas China lainnya didapat dari lapangan menembak di komplek Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, melalui Haoran Yang di nomor 10 meter air rifle perorangan putra.
Dengan total skor 249,1 dari 24 kali kesempatan membidik sasaran, Haoran Yang memastikan medali emas untuk negaranya setelah lawan beratnya Kumar Deepak asal India hanya mengoleksi skor 247,1.
Medali perunggu nomor ini direbut Shaochuan Lu dari Chinese Taipei yang memperoleh skor akhir 226,8. Sementara atlet Indonesia Muhammad Naufal Mahardika tidak mampu bersaing dan tersingkir di babak kualifikasi.
Secara keseluruhan, pada hari kedua Asian Games 2018 ada 29 medali emas yang diperebutkan di 10 cabang olahraga, meliputi renang tujuh emas, gulat (5), menembak (4), taekwondo (3), balap sepeda gunung (2), anggar (2), wushu (2), angkat besi (2), berkuda (1), dan senam (1).
Data yang dihimpun Antara hingga pukul 12.30 WIB menunjukkan, Indonesia menambah satu keping emas dari cabang olahraga wushu melalui Lindswell Kwok di nomor Taijiquan-Taijijian putri.
Pada perlombaan di JIExpo Kemayoran, Jakarta, dan disaksikan langsung Presiden Joko Widodo itu, Lindswell mengumpulkan total skor 19.50. Capaian itu akumulasi dari penampilannya pada Taijiquan dan Taijijian yang masing-masing mendapatkan poin 9.75.
Atlet cantik asal Medan, Sumatera Utara, itu mengungguli pesaingnya asal Hong Kong Mok Uen Yinn Juanita yang meraih skor keseluruhan 19.42, sementara medali perunggu menjadi milik Agatha Chrystenzen Wong (Filipina) yang memperoleh skor akhir 19,36.
Dengan hasil ini, kontingen Indonesia sudah mengoleksi dua medali emas dan berada di peringkat ke-5 daftar perolehan medali sementara.
Sehari sebelumnya, taekwondoin Defia Rosmaniar meraih medali emas pertama dari nomor poomsae (seni kerapian jurus).
Sementara juara bertahan China masih kokoh memimpin klasemen perolehan medali Asian Games 2018. Kontingen Negeri Tirai Bambu menambah lagi dua medali emas dari cabang olahraga wushu dan menembak untuk melengkapi tujuh medali emas yang sudah mereka raih pada hari pertama.
Atlet wushu asal China, Lu Tang merebut emas nomor Nanquan dan Nandao putri dengan total skor 19,49. Posisi kedua ditempati Darya Latisheva (Uzbekistan) yang mengumpulkan skor 19,27, dan Ka Ying Yuen (Hong Kong) dengan skor akhir 19,27 di peringkat ketiga.
Wakil Indonesia di nomor ini, Juwita Niza Wasni harus puas menempati urutan keempat dengan memperoleh skor 18,97.
Satu tambahan medali emas China lainnya didapat dari lapangan menembak di komplek Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, melalui Haoran Yang di nomor 10 meter air rifle perorangan putra.
Dengan total skor 249,1 dari 24 kali kesempatan membidik sasaran, Haoran Yang memastikan medali emas untuk negaranya setelah lawan beratnya Kumar Deepak asal India hanya mengoleksi skor 247,1.
Medali perunggu nomor ini direbut Shaochuan Lu dari Chinese Taipei yang memperoleh skor akhir 226,8. Sementara atlet Indonesia Muhammad Naufal Mahardika tidak mampu bersaing dan tersingkir di babak kualifikasi.
Secara keseluruhan, pada hari kedua Asian Games 2018 ada 29 medali emas yang diperebutkan di 10 cabang olahraga, meliputi renang tujuh emas, gulat (5), menembak (4), taekwondo (3), balap sepeda gunung (2), anggar (2), wushu (2), angkat besi (2), berkuda (1), dan senam (1).