Jayapura (Antaranews Papua) - Batalyon Infanteri (Yonif) 121/Macan Kumbang (MK) menggelar pentas musik di wilayah perbatasan RI-Papua Nugini (PNG) tepatnya di Arso, Kabupaten Keerom, Papua.
Wakil Komandan Yonif 121/MK Mayor Inf Indra Rukmana ketika dikonfirmasi dari Kota Jayapura, Minggu malam, mengatakan pentas musik dengan tema "Mewujudkan Generasi Myda Keerom yang bersih dari narkoba, minuman keras dan cinta Tanah Air` sebenarnya telah dilaksanakan sejak 15 September 2018 di berbagai tempat di Kabupaten Keerom.
"Sebenarnya pentas musik ini kami gelar untuk mengajak generasi muda Keerom agar berpikir dan bertindak positif, salah satunya dengan menyalurkan bakat lewat seni tarik suara atau seni musik ini," katanya lagi.
Sebagai Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG harus bisa peka dengan lingkungan tempat bertugas, apalagi marak peredaran dan penyalahgunaan narkotika dan bahan/obat berbahaya seperti ganja yang akhir-akhir ini cukup memprihatinkan.
Terbukti dari beberapa kasus telah Satgas Yonif 121/MK tangani, dapatkan dan langsung menyerahkan kepada pihak kepolisian, baik itu dari hasil sweeping maupun penemuan ladang ganja yang ada di sekitar wilayah penugasan di Kabupaten Keerom.
"Yonif 121/MK selama beberapa bulan ini bertugas sebagai Satgas Pamtas RI-PNG di Kabupaten Keerom, Papua telah mengamankan beberapa warga berikut barang bukti berupa ganja yang siap pakai," katanya.
Guna menyikapi hal tersebut, kata dia lagi, Satgas Yonif 121/MK melaksanakan upaya preventif dengan memberikan imbauan agar masyarakat, terutama generasi muda jangan terpengaruh dan terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba serta turut memeranginya karena efek dari narkoba sangat berbahaya bagi perkembangan jiwa maupun kesehatan.
"Upaya preventif yang kami lakukan dengan menggelar pentas musik yang menampilkan Band Macan Kumbang dimainkan sendiri oleh personel Satgas Yonif 121/MK. Kegiatan ini sudah dimulai sejak 15 September hingga hari ini, dan akan dilakukan secara rutin, terutama setiap malam Minggu di sekitar Kabupaten Keerom dengan mengundang warga yang memiliki bakat musik," katanya.
Wakil Komandan Yonif 121/MK Mayor Inf Indra Rukmana ketika dikonfirmasi dari Kota Jayapura, Minggu malam, mengatakan pentas musik dengan tema "Mewujudkan Generasi Myda Keerom yang bersih dari narkoba, minuman keras dan cinta Tanah Air` sebenarnya telah dilaksanakan sejak 15 September 2018 di berbagai tempat di Kabupaten Keerom.
"Sebenarnya pentas musik ini kami gelar untuk mengajak generasi muda Keerom agar berpikir dan bertindak positif, salah satunya dengan menyalurkan bakat lewat seni tarik suara atau seni musik ini," katanya lagi.
Sebagai Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG harus bisa peka dengan lingkungan tempat bertugas, apalagi marak peredaran dan penyalahgunaan narkotika dan bahan/obat berbahaya seperti ganja yang akhir-akhir ini cukup memprihatinkan.
Terbukti dari beberapa kasus telah Satgas Yonif 121/MK tangani, dapatkan dan langsung menyerahkan kepada pihak kepolisian, baik itu dari hasil sweeping maupun penemuan ladang ganja yang ada di sekitar wilayah penugasan di Kabupaten Keerom.
"Yonif 121/MK selama beberapa bulan ini bertugas sebagai Satgas Pamtas RI-PNG di Kabupaten Keerom, Papua telah mengamankan beberapa warga berikut barang bukti berupa ganja yang siap pakai," katanya.
Guna menyikapi hal tersebut, kata dia lagi, Satgas Yonif 121/MK melaksanakan upaya preventif dengan memberikan imbauan agar masyarakat, terutama generasi muda jangan terpengaruh dan terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba serta turut memeranginya karena efek dari narkoba sangat berbahaya bagi perkembangan jiwa maupun kesehatan.
"Upaya preventif yang kami lakukan dengan menggelar pentas musik yang menampilkan Band Macan Kumbang dimainkan sendiri oleh personel Satgas Yonif 121/MK. Kegiatan ini sudah dimulai sejak 15 September hingga hari ini, dan akan dilakukan secara rutin, terutama setiap malam Minggu di sekitar Kabupaten Keerom dengan mengundang warga yang memiliki bakat musik," katanya.