Jayapura (Antaranews Papua) - Gubernur Papua Lukas Enembe optimistis pelaksanaan Pemilu 2019 baik pemilihan presiden maupun anggota legislatif akan berjalan lancar, melihat dari suksesnya pelaksanaan pilkada serentak 2018.

"Saya imbau kepada masyarakat, KPU, Bawaslu, Kepolisian, TNI untuk bersama-sama mengamankan pilpres di Papua, mari tunjukan kepada daerah lain bahwa Pilpres di Bumi Cenderawasih berjalan lancar dan aman," katanya di Jayapura, Senin.

Menurut Lukas, Pilgub Papua sebelumnya berjalan dengan aman dan damai, padahal sejumlah pihak memprediksi pilkada serentak 2018 berpotensi konflik, tetapi itu tidak terjadi.

"Untuk itu, kami mengajak semua pemangku kepentingan bersama-sama menciptakan suasana pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan legislatif pada 2019 yang damai dan demokratis," ujarnya.

Dia menjelaskan pilpres hanya dua calon, dan sudah melakukan pengambilan nomor urut, pasti ada perbedaan pendapat serta kepentingan, tetapi marilah ciptakan pesta demokrasi yang damai seperti pemilihan gubernur (Pilgub) Papua belum lama ini.

KPU RI memulai kampanye pada 23 September 2018-13 April 2019, di mana kegiatan pertama dilakukan berupa kampanye damai yang dihadiri pasangan calon presiden dan wakil presiden, Joko Widodo-Mar'uf Amin dan Probowo Subianto-Sandiaga Uno di Tugu Monas Jakarta, Minggu (23/9).

Ketua KPU RI Arief Budiman mengingatkan pasangan calon presiden dan tim sukses untuk melakukan kampanye damai dan jangan saling menghujat dan jangan saling menghina.

"Kampanye kedamaian dengan memberi pesan kepada masyarakat dan peserta pemilu pada masa kampanye harus tetap damai," katanya.

Pewarta : Hendrina Dian Kandipi
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024