Jakarta (Antaranews Papua) - Bayern Muenchen mengemas dua gol dalam rentang waktu dua menit untuk menang 2-0 di markas AEK Athens pada Rabu dini hari WIB, untuk melanjutkan perbaikan performa dari kemerosotan belakangan ini dan memuncaki klasemen Grup E Liga Champions, demikian dilansir laman resmi UEFA.
Sepakan voli Javi Martinez membuka keunggulan Muenchen pada menit ke-61, dan Robert Lewandowski mengemas gol kedua Bayern Muenchen dua menit berselang untuk mengamankan kemenangan kedua mereka dari tiga pertandingan grup.
Hasil ini memberi tambahan kepercayaan diri bagi tim Bavaria tersebut, setelah pada Sabtu menang di markas VfL Wolfsburg di liga domestik yang mengakhiri laju empat pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi, sekaligus membungkam suara-suara yang menyebutkan mereka dilanda krisis.
Sang juara Yunani tampil baik selama 60 menit, namun mereka tidak dapat mengimbangi kecepatan dan kekuatan Muenchen.
Muenchen memegang kendali permainan pada babak pertama yang berlangsung menarik, di mana Serge Gnabry dan Lewandowski memiliki beberapa peluang.
AEK, yang belum mendapatkan poin setelah tiga pertandingan, juga mendapat sejumlah peluang mencetak gol ketika mereka memanfaatkan kelengahan tim Bavaria, di mana Ezequiel Ponce melepaskan tembakan keras yang melebar.
Tuan rumah menambah tekanan setelah turun minum, menekan dengan garis tinggi (pressing high) dan hampir mencetak gol melalui upaya Viktor Klonaridis, sebelum sepakan voli akrobatik Martinez membungkam para penonton di Stadion Olympic.
Muenchen, yang tidak pernah kalah dari klub Yunani, kandang maupun tandang, segera mengamankan kemenangannya dua menit kemudian, ketika Lewandowski mendapatkan banyak ruang di mulut gawang untuk menyambut umpan tarik Rafinha.
Susunan pemain kedua tim seturut laman resmi UEFA:
AEK (4-2-3-1): Barkas, Bakakis, Lambropoulos, Chygrynskiy, Hult, Galanopoulos (Galo 85'), Simoes, Bakasetas, Klonaridis (Boye 65'), Mantalos (Alef 76'), Ponce
Pelatih: Marinos Ouzounidis
Bayern Muenchen (4-3-3): Neuer, Kimmich, Suele, Hummels, Rafinha, Rodriguez (Goretzka 62'), Martinez, Alcantara, Robben, Lewandowski (Wagner 84'), Gnabry (Mueller 75')
Pelatih: Niko Kovac.
Pada pertandingan lain, Noussair Mazraoui mencetak gol penentu kemenangan pada fase akhir pertandingan, ketika Ajax meraih kemenangan 1-0 atas Benfica pada pertandingan Grup E Liga Champions di Johan Crujff Arena pada Rabu dini hari WIB.
Tembakan Mazraoui dari tepi kotak penalti terdefleksi masuk ke gawang, ketika ia mencetak gol keduanya dari dua pertandingan Liga Champions secara beruntun untuk membawa Ajax selevel dengan Bayern Muenchen di puncak klasemen grup, demikian catatan pertandingan di laman resmi UEFA.
Kedua klub itu memiliki tujuh poin, unggul empat poin dari Benfica yang menghuni peringkat ke-3, yang sekarang akan mengincar kemenangan atas Ajax pada pertandingan di Lisbon pada 7 November untuk menjaga peluangnya mencapai 16 besar tetap hidup.
Benfica akan menyesali kegagalannya sendiri setelah menyia-nyiakan beberapa peluang, khususnya pada babak pertama ketika mereka menjadi tim yang dominan.
Tim tamu hampir unggul terlebih dahulu ketika Rafa Silva memaksa kiper tuan rumah Andre Onana melakukan penyelamatan dengan tembakan mendatarnya menuju sudut bawah gawang.
Silva dan Haris Seferovic memiliki peluang lain untuk membuka keunggulan Benfica, namun tidak mampu memanfaatkannya, dan Ajax nyaris mengemas gol ketika tembakan Nicolas Tagliafico tidak dapat diantisipasi kiper Benfica Odisseas Vlachomidos, namun pemain Argentina lainnya German Conti, dapat mengamankan gawangnya.
Onana melakukan penyelamatan bagus lainnya pada menit ke-60 ketika Seferovic melepaskan tembakan dari tepi kotak penalti.
Donny van de Beek terlihat membawa Ajax memimpin ketika suatu pergerakan yang mereka lakukan berakhir dengan sang gelandang memiliki ruang dan waktu di kotak penalti, namun tembakannya dapat diantisipasi Vlachodimos, yang merentangkan tangan kanannya untuk menggagalkan peluang.
Gol akhirnya tercipta dua menit masa tambahan waktu akibat kesalahan Conti, ketika ia berusaha menyapu bola untuk menggagalkan gempuran Ajax ke kotak penalti Benfica, di mana Mazraoui mampu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Susunan pemain kedua tim seturut laman resmi UEFA:
Ajax (4-3-3): Onana, Mazraoui, De Ligt, Blind, Tagliafico, Van de Beek (Neres 88'), Schoene, De Jong, Ziyech, Dolberg, Tadic
Pelatih: Erik ten Hag
Benfica (4-3-3): Vlachodimos, Almeida, Conti, Jardel, Grimaldo, Pizzi (Gabriel 79'), Fejsa, Fernandes, Salvio, Seferovic, Silva (Cervi 90')
Pelatih: Rui Vitoria.
Sepakan voli Javi Martinez membuka keunggulan Muenchen pada menit ke-61, dan Robert Lewandowski mengemas gol kedua Bayern Muenchen dua menit berselang untuk mengamankan kemenangan kedua mereka dari tiga pertandingan grup.
Hasil ini memberi tambahan kepercayaan diri bagi tim Bavaria tersebut, setelah pada Sabtu menang di markas VfL Wolfsburg di liga domestik yang mengakhiri laju empat pertandingan tanpa kemenangan di semua kompetisi, sekaligus membungkam suara-suara yang menyebutkan mereka dilanda krisis.
Sang juara Yunani tampil baik selama 60 menit, namun mereka tidak dapat mengimbangi kecepatan dan kekuatan Muenchen.
Muenchen memegang kendali permainan pada babak pertama yang berlangsung menarik, di mana Serge Gnabry dan Lewandowski memiliki beberapa peluang.
AEK, yang belum mendapatkan poin setelah tiga pertandingan, juga mendapat sejumlah peluang mencetak gol ketika mereka memanfaatkan kelengahan tim Bavaria, di mana Ezequiel Ponce melepaskan tembakan keras yang melebar.
Tuan rumah menambah tekanan setelah turun minum, menekan dengan garis tinggi (pressing high) dan hampir mencetak gol melalui upaya Viktor Klonaridis, sebelum sepakan voli akrobatik Martinez membungkam para penonton di Stadion Olympic.
Muenchen, yang tidak pernah kalah dari klub Yunani, kandang maupun tandang, segera mengamankan kemenangannya dua menit kemudian, ketika Lewandowski mendapatkan banyak ruang di mulut gawang untuk menyambut umpan tarik Rafinha.
Susunan pemain kedua tim seturut laman resmi UEFA:
AEK (4-2-3-1): Barkas, Bakakis, Lambropoulos, Chygrynskiy, Hult, Galanopoulos (Galo 85'), Simoes, Bakasetas, Klonaridis (Boye 65'), Mantalos (Alef 76'), Ponce
Pelatih: Marinos Ouzounidis
Bayern Muenchen (4-3-3): Neuer, Kimmich, Suele, Hummels, Rafinha, Rodriguez (Goretzka 62'), Martinez, Alcantara, Robben, Lewandowski (Wagner 84'), Gnabry (Mueller 75')
Pelatih: Niko Kovac.
Pada pertandingan lain, Noussair Mazraoui mencetak gol penentu kemenangan pada fase akhir pertandingan, ketika Ajax meraih kemenangan 1-0 atas Benfica pada pertandingan Grup E Liga Champions di Johan Crujff Arena pada Rabu dini hari WIB.
Tembakan Mazraoui dari tepi kotak penalti terdefleksi masuk ke gawang, ketika ia mencetak gol keduanya dari dua pertandingan Liga Champions secara beruntun untuk membawa Ajax selevel dengan Bayern Muenchen di puncak klasemen grup, demikian catatan pertandingan di laman resmi UEFA.
Kedua klub itu memiliki tujuh poin, unggul empat poin dari Benfica yang menghuni peringkat ke-3, yang sekarang akan mengincar kemenangan atas Ajax pada pertandingan di Lisbon pada 7 November untuk menjaga peluangnya mencapai 16 besar tetap hidup.
Benfica akan menyesali kegagalannya sendiri setelah menyia-nyiakan beberapa peluang, khususnya pada babak pertama ketika mereka menjadi tim yang dominan.
Tim tamu hampir unggul terlebih dahulu ketika Rafa Silva memaksa kiper tuan rumah Andre Onana melakukan penyelamatan dengan tembakan mendatarnya menuju sudut bawah gawang.
Silva dan Haris Seferovic memiliki peluang lain untuk membuka keunggulan Benfica, namun tidak mampu memanfaatkannya, dan Ajax nyaris mengemas gol ketika tembakan Nicolas Tagliafico tidak dapat diantisipasi kiper Benfica Odisseas Vlachomidos, namun pemain Argentina lainnya German Conti, dapat mengamankan gawangnya.
Onana melakukan penyelamatan bagus lainnya pada menit ke-60 ketika Seferovic melepaskan tembakan dari tepi kotak penalti.
Donny van de Beek terlihat membawa Ajax memimpin ketika suatu pergerakan yang mereka lakukan berakhir dengan sang gelandang memiliki ruang dan waktu di kotak penalti, namun tembakannya dapat diantisipasi Vlachodimos, yang merentangkan tangan kanannya untuk menggagalkan peluang.
Gol akhirnya tercipta dua menit masa tambahan waktu akibat kesalahan Conti, ketika ia berusaha menyapu bola untuk menggagalkan gempuran Ajax ke kotak penalti Benfica, di mana Mazraoui mampu melepaskan tembakan dari luar kotak penalti.
Susunan pemain kedua tim seturut laman resmi UEFA:
Ajax (4-3-3): Onana, Mazraoui, De Ligt, Blind, Tagliafico, Van de Beek (Neres 88'), Schoene, De Jong, Ziyech, Dolberg, Tadic
Pelatih: Erik ten Hag
Benfica (4-3-3): Vlachodimos, Almeida, Conti, Jardel, Grimaldo, Pizzi (Gabriel 79'), Fejsa, Fernandes, Salvio, Seferovic, Silva (Cervi 90')
Pelatih: Rui Vitoria.