Biak (Antaranews Papua) - Pemerintah Kampung Anjereuw Distrik Samofa,Kabupaten Biak Numfor, Papua, menggunakan alokasi dana desa tahun 2017/2018 untuk membangun fasilitas sarana olahraga lapangan futsal.

"Fasilitas lapangan olah raga yang dibangun dari anggaran dana desa untuk menampung minat bakat anak-anak muda dalam menekuni olah raga futsal," kata Kepala Kampung Anjerio Sampari Bonggoibo menjawab Antara di Biak, Kamis.

Sampari mengakui dengan adanya fasilitas olah raga yang dibangun diharapkan para talenta anak muda bisa disalurkan dengan tepat.

Fasilitas olah raga lapangan futsal yang telah dibangun dengan dukungan dana desa, menurut Sampari, hingga saat ini sudah dimanfaatkan warga untuk berolahraga.

Ia menyebut, kucuran dana desa yang diterima pemerintah kampung Anjerio juga telah digunakan untuk membangun balai desa sebesar Rp75 juta.

"Dana desa yang sudah diterima tahun 2017-2018 juga telah dikucurkan untuk membiayai pembangunan tujuh unit rumah warga serta bidang lain keagamaan, pendidikan, kesehatan, pemberdayaan ekonomi, bantuan lansia dan program lain yang dibutuhkan warga," ujarnya.

Sampari menilai bantuan dana desa yan disediakan pemerintahan Presiden Joko Widodo dan wapres Jusuf Kalla sangat menyentuh kebutuhan dasar masyarakat di kampung-kampung.

Sementara itu, Pelaksana tugas Kepala Dinas Pmeberdayaan Masyarakat Kampung Setyo Budi MAP mendorong setiap pemerintahan kampung dapat menggunakan dana desa dengan prosedur sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan warga kampun bersangkutan.

Ia berharap dana desa yang disalurkan pemerintah bisa membentuk badan usaha milik desa/kampung (Bumdes) sebagai penggerak perekonomian warga di kampung.

Berdasarkan data pada tahun 2019 alokasi dana desa Kabupaten Biak Numfor mencapai hingga Rp200 miliar mengalami peningkatan dibanding 2018 sebesar Rp180 miliar lebih.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024