Biak (ANTARA) - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Biak Numfor, Papua telah menyiapkan tahapan teknis untuk melaksanakan program pemerintah Sensus Penduduk berlangsung serentak se-Indonesia pada tahun 2020.

"Sensus penduduk 2020 akan dilakukan serentak BPS kabupaten/kota akan bekerja sama dengan Dinas Kependudukan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) guna memvalidasi domisili warga yang terdata secara de facto maupun de jure," ujar Kepala Badan Pusat Statistik Biak Yunus Wakum ketika dihubungi di Biak, Minggu.

Ia mengatakan pelaksanaan sensus penduduk 2020 merupakan sensus yang ketujuh setelah Indonesia merdeka, yaitu secara berturut-turut pernah diselenggarakan di Indonesia pada tahun 1945, 1961, 1971, 1980, 1990, 2000, dan 2010.

Dalam melakukan sensus tersebut, menurut Yunus Wakum, BPS akan melaksanakan tiga prinsip dasar ABC, yaitu "accurate" (akurat), "benchmark" (tolok ukur), dan "comprehensive" (menyeluruh).

"Dengan kata lain, data sensus penduduk 2020 harus akurat sehingga bisa dijadikan sebagai tolok ukur karena hal tersebut memiliki cakupan yang komprehensif," katanya.

BPS akan menggunakan tiga jenis metode pencacahan, yakni PAPI (Paper and Pencil Interviewing), CAPI (Computer Assisted Personal Interviewing), dan CAWI (Computer Assisted Webinterviewing).

"BPS juga akan memanfaatkan teknologi geospasial dalam kerangka induk dan pengumpulan data, dan tiga pendekatan dalam metode pencacahan CAPI, CAWI, dan PAPI sehingga pencacahan SP 2020 lebih mulus dan hasilnya lebih berkualitas," ujarnya.

Dalam pelaksanaan SP 2020, lanjut Yunus, BPS akan memenuhi tiga prinsip, yakni akurat, banchmark, dan komprehensif.

"Hasil Sensus Penduduk 2020 harus akurat karena akan menjadi banchmark karena datanya komprehensi sangat penting untuk bisa menjadi penajaman target di Kementerian/Lembaga guna mendorong pembangunan Nasional," ungkapnya.

Menyinggung jumlah petugas lapangan pendataan penduduk pada Sensus Penduduk 2020, menurut Yunus Wakum, akan disesuaikan dengan jumlah kebutuhan di lapangan.

"Setiap kampung/kelurahan akan disiapkan petugas pendataan Sensus Penduduk, ya untuk detailnya kami masih menunggu petunjuk teknis kegiatan Sensus Penduduk 2020," ujarnya.

Berdasarkan data untuk pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 dilakukan BPS Kabupaten Biak Numfor diagendakan akan mendata validasi warga yang berdomisili tersebar di 257 kampung, delapan kelurahan dan 19 distrik.

Pewarta : Muhsidin
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024