Timika (ANTARA) - Komandan Kodim 1710 Mimika Letkol Inf Pio L Nainggolan memastikan seluruh Koramil dan pos rawan dari gangguan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) di wilayah itu tetap terisi pasukan TNI dan bersama komponen masyarakat lainnya unyuk menggelar upacara HUT Proklamasi ke-74 RI pada 17 Agustus mendatang.

“Anggota kami baik yang bertugas di Koramil maupun anggota Satgas Yonif 754 ENK/Kostrad yang ada di Jila, Jita dan Agimuga tetap melaksanakan tugas seperti biasa dan kami telah memerintahkan agar mereka melaksanakan upacara 17 Agustus di wilayah masing-masing. Demikian juga dengan Koramil lain tetap terisi, tidak boleh kosong,” kata Letkol Nainggolan di Timika, Sabtu.

Dandim mengakui menyongsong perayaan 17 Agustus mendatang terdapat indikasi dan laporan adanya pergerakan KKSB yang akan menuju ke wilayah Tembagapura untuk melakukan gangguan keamanan di area pertambangan PT Freeport Indonesia.

Selain wilayah Distrik Tembagapura yang dipandang paling rawan, tiga distrik lain juga berpotensi adanya gangguan KKSB yaitu Jila, Jita dan Agimuga.

“Wilayah Tembagapura itu selalu menjadi target mereka (KKSB) mengingat di sana ada area pertambangan Freeport, mereka mau mencari momentum untuk mendapatkan perhatian, baik skala nasional maupun internasional,” jelas Nainggolan.

Dandim mendukung penuh imbauan Kapolres Mimika AKBP Agung Marlianto agar setiap rumah warga Mimika, siapapun dia, untuk mengibarkan bendera Merah Putih selama bulan Agustus sebagai wujud kecintaan dan rasa nasionalisme terhadap NKRI.

“Setiap rumah harus kibarkan bendera Merah Putih, yang dikibarkan hanya bendera Merah Putih. Kalau ada yang mengibarkan Bintang Kejora, kami akan sweeping, tangkap dan proses hukum,” ujarnya.

Dandim mengajak warga non Papua agar memberikan contoh dan teladan kepada sesamanya warga asli Papua untuk mengibarkan bendera Merah Putih.

“Kepada warga non Papua atau warga pendatang, jangan sampai mereka tidak memberikan contoh yang baik bagi saudara-saudaranya yang asli Papua. Semua warga negara wajib mengibarkan bendera Merah Putih di halaman rumah masing-masing, di kantor-kantor maupun tempat usaha mereka,” katanya.

Pewarta : Evarianus Supar
Editor : Anwar Maga
Copyright © ANTARA 2024