Jayapura (ANTARA) - Steven Bayowa, kakek berusia 82 tahun tewas dalam insiden kebakaran rumah penduduk yang terjadi di kampung Menawi, Distrik Anggaisera, Kabupaten Kepulauan Yapen, pada Senin (18/11) malam.
"Insiden kebakaran yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 21.00 WIT itu berawal dari anak mantu korban, Yulaike Manori, menyalakan tungku api di dalam rumah untuk penerangan sekaligus menghangatkan badan," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Kamal di Jayapura, Selasa.
Kamal menjelaskan bahwa seusai membakar tungku saksi Yulaike beserta ketiga anak dan bapak mantunya yakni korban Steven Bayowa tidur.
Namun sekitar pukul 21.00 WIT, saksi Yulaike terbangun karena mendengar suara benda yang terjatuh dan keluar kamar.
"Saat itulah saksi melihat api sudah membesar hingga langsung menyelamatkan ketiga anaknya keluar rumah dan tidak sempat membangunkan serta membawa keluar korban," kata Kamal.
Ia menambahkan, saksi sempat berteriak minta tolong dan melaporkan insiden yang dialaminya ke Polsek Angkaisera.
Api dapat dipadamkan setelah warga dibantu anggota Polsek Angkaisera membantu memadamkannya.
Setelah api padam, jenazah Steven Bayowa dievakuasi ke RSUD Serui untuk dilakukan visum et repertum
"Insiden kebakaran yang diperkirakan terjadi sekitar pukul 21.00 WIT itu berawal dari anak mantu korban, Yulaike Manori, menyalakan tungku api di dalam rumah untuk penerangan sekaligus menghangatkan badan," kata Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Kamal di Jayapura, Selasa.
Kamal menjelaskan bahwa seusai membakar tungku saksi Yulaike beserta ketiga anak dan bapak mantunya yakni korban Steven Bayowa tidur.
Namun sekitar pukul 21.00 WIT, saksi Yulaike terbangun karena mendengar suara benda yang terjatuh dan keluar kamar.
"Saat itulah saksi melihat api sudah membesar hingga langsung menyelamatkan ketiga anaknya keluar rumah dan tidak sempat membangunkan serta membawa keluar korban," kata Kamal.
Ia menambahkan, saksi sempat berteriak minta tolong dan melaporkan insiden yang dialaminya ke Polsek Angkaisera.
Api dapat dipadamkan setelah warga dibantu anggota Polsek Angkaisera membantu memadamkannya.
Setelah api padam, jenazah Steven Bayowa dievakuasi ke RSUD Serui untuk dilakukan visum et repertum