Jayapura (ANTARA) - Seluruh pelajar di Kabupaten Puncak Jaya, Provinsi Papua, termasuk di SMAN 1 Mulia diimbau pihak kepolisian untuk menjauhi minuman keras, narkoba hingga tawuran antarpelajar.
Imbauan itu disampaikan Kasat Binmas Polres Puncak Jaya Iptu Alauddin Patawary saat upacara bendera di SMAN 1 Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Senin.
"Hindarilah narkoba, minuman keras maupun tawuran," katanya di hadapan para guru dan pelajar di SMAN 1 Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.
Selain itu, Alaudin juga meminta dan mengajak agar para generasi muda penerus bangsa itu tidak cepat terprovokasi dengan informasi sepihak atau informasi hoax.
"Saya tekankan kepada seluruh siswa agar jangan terlalu mempercayai berita-berita yang belum tentu kebenarannya atau hoax, karena itu dapat memecah belah persatuan kita terutama kalian para generasi penerus bangsa," katanya.
Pada momentum itu, ia juga berpesan agar para pelajar asal Mulia itu lebi giat belajar meski berada di daerah pegunungan.
"Sebagai siswa atau pelajar, tugas kalian adalah harus lebih giat lagi dalam menuntut ilmu meskipun berada di daerah pegunungan tetapi saya dengar banyak alumni SMA Negeri 1 Mulia yang berhasil di luar sana. Raihlah cita-cita kalian," katanya.
Dalam pelaksanaan kegiatan upacara bendera itu diikuti juga oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 1, Fransiska B.G.US Dosinaeng, M.Pd bersama para dewan guru dan staf SMAN 1 Mulia.
Imbauan itu disampaikan Kasat Binmas Polres Puncak Jaya Iptu Alauddin Patawary saat upacara bendera di SMAN 1 Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Senin.
"Hindarilah narkoba, minuman keras maupun tawuran," katanya di hadapan para guru dan pelajar di SMAN 1 Mulia, Kabupaten Puncak Jaya.
Selain itu, Alaudin juga meminta dan mengajak agar para generasi muda penerus bangsa itu tidak cepat terprovokasi dengan informasi sepihak atau informasi hoax.
"Saya tekankan kepada seluruh siswa agar jangan terlalu mempercayai berita-berita yang belum tentu kebenarannya atau hoax, karena itu dapat memecah belah persatuan kita terutama kalian para generasi penerus bangsa," katanya.
Pada momentum itu, ia juga berpesan agar para pelajar asal Mulia itu lebi giat belajar meski berada di daerah pegunungan.
"Sebagai siswa atau pelajar, tugas kalian adalah harus lebih giat lagi dalam menuntut ilmu meskipun berada di daerah pegunungan tetapi saya dengar banyak alumni SMA Negeri 1 Mulia yang berhasil di luar sana. Raihlah cita-cita kalian," katanya.
Dalam pelaksanaan kegiatan upacara bendera itu diikuti juga oleh Kepala Sekolah SMA Negeri 1, Fransiska B.G.US Dosinaeng, M.Pd bersama para dewan guru dan staf SMAN 1 Mulia.