Merauke (ANTARA) - Empat orang personel Satgas pengamanan perbatasan Indonesia-PNG dari Yonif 125/Si’mbisa dari Pos Yanggandur dipimpin Serda Jeremy Sinaga turut mendampingi Guru pada saat pendaftaran siswa baru di SMPN Yanggandur Distrik Sota, Kabupaten Merauke, Jum'at (3/7).
 
Dansatgas Pamtas RI-PNG Yonif 125/Si’mbisa Letkol Inf Anjuanda Pardosi mengungkapkan, kehadiran Satgas Yonif 125/Si’mbisa tidak hanya semata-mata mengamankan wilayah perbatasan tetapi juga harus peduli dan ikut berkontribusi di berbagai sektor termasuk bidang pendidikan.

"Meningkatkan kualitas dan mutu pendidikan serta mencerdaskan kehidupan bangsa merupakan tanggung jawab kita bersama,"ungkap Letkol Anjuanda Pardosi.

Ia mengatakan, untuk mewujudkan dunia pendidikan yang berkualitas, peran aktif Satgas termasuk mendampingi guru pada saat proses pendaftaran siswa baru diharapkan dapat memberikan motivasi dan semangat belajar bagi anak-anak di wilayah perbatasan. 

Dansatgas menambahkan, dengan memiliki bekal pendidikan yang baik, tentu akan meningkatkan rasa percaya diri mereka untuk meraih cita-cita setinggi-tingginya.

“Anak-anak di perbatasan Indonesia-PNG adalah generasi penerus bangsa, kemajuan bangsa ini kedepan ada di tangan anak-anak kita,"ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMPN Yanggadur,Theresia Ganesha Maturbongs, S.Pd (36)  mengucapkan terima kasih kepada Satgas 125/Si’mbisa atas kepedulian dan partisipasinya membantu sekolah pada penerimaan peserta didik tahun ajaran baru.

"Saya berharap bapak-bapak TNI bisa membantu kami mengajar di sekolah ini apabila kegiatan belajar mengajar sudah berjalan normal nantinya,"harap Theresia


 

Pewarta : Muhsidin
Editor : Editor Papua
Copyright © ANTARA 2024