Sentani, Jayapura (ANTARA) - Kabar baik dari Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan dan Pencegahan COVID-19 Kabupaten Jayapura, Khairul Lie menyebutkan sebanyak 163 pasien COVID-19 di kabupaten itu dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan.
"Pada Rabu (30/7) ada 12 pasien positif corona yang dinyatakan sembuh setelah menjalani pengobatan dan perawatan," kata Khairul di Sentani, Kamis.
Khairul berharap 163 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh dan sudah dipulangkan ke rumah masing-masing ini tetap mematuhi protokol kesehatan saat beraktivitas.
Ia berpesan selalu menggunakan masker jika bepergian, selalu cuci tangan pakai sabun di air mengalir serta menjauhi kerumunan banyak orang.
Jumlah total pasien COVID-19 di Kabupaten Jayapura yang telah terkonfirmasi sebanyak 275 orang. Pasien corona yang masih menjalani perawatan 109 orang.
"Pada Rabu kemarin, ada penambahan 12 pasien COVID-19 yang baru masuk itu menjalani perawatan," katanya.
Hingga kini, kata dia, pasien yang meninggal di kabupaten itu tiga orang akibat terpapar virus jenis baru ini. Pasien yang kontak erat dengan pasien lainnya 21 orang.
Sedangkan, tambah dia, pasien yang suspek di kabupaten ini sebanyak 1096 orang, sementara yang masih menunggu spesimen hasil swab sebanyak 2413 orang.
"Pada Rabu (30/7) ada 12 pasien positif corona yang dinyatakan sembuh setelah menjalani pengobatan dan perawatan," kata Khairul di Sentani, Kamis.
Khairul berharap 163 pasien COVID-19 yang dinyatakan sembuh dan sudah dipulangkan ke rumah masing-masing ini tetap mematuhi protokol kesehatan saat beraktivitas.
Ia berpesan selalu menggunakan masker jika bepergian, selalu cuci tangan pakai sabun di air mengalir serta menjauhi kerumunan banyak orang.
Jumlah total pasien COVID-19 di Kabupaten Jayapura yang telah terkonfirmasi sebanyak 275 orang. Pasien corona yang masih menjalani perawatan 109 orang.
"Pada Rabu kemarin, ada penambahan 12 pasien COVID-19 yang baru masuk itu menjalani perawatan," katanya.
Hingga kini, kata dia, pasien yang meninggal di kabupaten itu tiga orang akibat terpapar virus jenis baru ini. Pasien yang kontak erat dengan pasien lainnya 21 orang.
Sedangkan, tambah dia, pasien yang suspek di kabupaten ini sebanyak 1096 orang, sementara yang masih menunggu spesimen hasil swab sebanyak 2413 orang.