Bandarlampung (ANTARA) - Gubernur Provinsi Lampung Arinal Djunaidi, menargetkan kontingen daerahnya meraih peringkat kedelapan dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XX tahun 2021 di Papua.
"Saya minta agar Lampung bukan hanya di peringkat 10 besar tetapi delapan besar, pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 yang akan berlangsung di Papua," kata Arinal pada pencanangan pemusatan latihan provinsi (Pelatprov) atlet PON Lampung di Mahan Agung Gubernur, Bandarlampung, Rabu.
Ia meminta target tersebut dapat terealisasi pada PON mendatang mengingat Lampung memiliki atlet mumpuni serta cabang olahraga unggulan.
Cabang angkat besi dan angkat berat, lanjutnya, merupakan cabang unggulan Lampung dan atletnya tak hanya berprestasi di tingkat nasional, tapi juga internasional.
"Beberapa cabor lainnya juga cukup jadi unggulan Lampung untuk meraih medali di PON mendatang, " ujarnya.
Ia juga mengatakan, masalah anggaran pemerintah sangat mendukung dengan menggelontorkan yang cukup besar untuk persiapan PON.
Terkait sarana dan prasarana olahraga, Arinal menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu telah bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan mengutarakan akan membangun pusat olahraga.
"Saya sudah bertemu Bapak Presiden dan meminta agar Lampung bisa dibantu dalam sarana olahraga. Bapak Presiden siap membantu dan itu bisa menjadi semangat bagi kita. Pemerintah Provinsi juga akan menyiapkan lahan yang sangat luas di Institut Teknologi Suamtera (Itera), untuk pembangunan sport center," katanya.
Gubernur juga menambahkan, Pemprov Lampung juga telah menyerahkan satu unit mobil mini bus, sebagai bantuan untuk operasional KONI baik untuk di dalam maupun luar provinsi sesuai dengan kebutuhannya.
Sementara itu Ketua Umum KONI Provinsi Lampung Yusuf Sulfarano Barusman menjelaskan, tujuan digelarnya pencanangan saat ini adalah sebagai bentuk keseriusan KONI dalam menghadapi PON XX di Papua tahun depan.
Meski pelaksanaan Pelatprov atau pemusatan latihan atlet PON Lampung sendiri, sudah berjalan sejak awal tahun 2020 ini dengan memusatkan para atlet di PKOR Way Halim.
"KONI Lampung berterima kasih kepada pemprov yang telah mendukung sepenuhnya kegiatan KONI. Bahkan beliau juga memberikan bantuan satu unit mobil mini bus, sebagai sarana operasional kami dan itu tentunya sangat membantu,” kata Yusuf.
"Saya minta agar Lampung bukan hanya di peringkat 10 besar tetapi delapan besar, pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 yang akan berlangsung di Papua," kata Arinal pada pencanangan pemusatan latihan provinsi (Pelatprov) atlet PON Lampung di Mahan Agung Gubernur, Bandarlampung, Rabu.
Ia meminta target tersebut dapat terealisasi pada PON mendatang mengingat Lampung memiliki atlet mumpuni serta cabang olahraga unggulan.
Cabang angkat besi dan angkat berat, lanjutnya, merupakan cabang unggulan Lampung dan atletnya tak hanya berprestasi di tingkat nasional, tapi juga internasional.
"Beberapa cabor lainnya juga cukup jadi unggulan Lampung untuk meraih medali di PON mendatang, " ujarnya.
Ia juga mengatakan, masalah anggaran pemerintah sangat mendukung dengan menggelontorkan yang cukup besar untuk persiapan PON.
Terkait sarana dan prasarana olahraga, Arinal menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu telah bertemu dengan Presiden Joko Widodo dan mengutarakan akan membangun pusat olahraga.
"Saya sudah bertemu Bapak Presiden dan meminta agar Lampung bisa dibantu dalam sarana olahraga. Bapak Presiden siap membantu dan itu bisa menjadi semangat bagi kita. Pemerintah Provinsi juga akan menyiapkan lahan yang sangat luas di Institut Teknologi Suamtera (Itera), untuk pembangunan sport center," katanya.
Gubernur juga menambahkan, Pemprov Lampung juga telah menyerahkan satu unit mobil mini bus, sebagai bantuan untuk operasional KONI baik untuk di dalam maupun luar provinsi sesuai dengan kebutuhannya.
Sementara itu Ketua Umum KONI Provinsi Lampung Yusuf Sulfarano Barusman menjelaskan, tujuan digelarnya pencanangan saat ini adalah sebagai bentuk keseriusan KONI dalam menghadapi PON XX di Papua tahun depan.
Meski pelaksanaan Pelatprov atau pemusatan latihan atlet PON Lampung sendiri, sudah berjalan sejak awal tahun 2020 ini dengan memusatkan para atlet di PKOR Way Halim.
"KONI Lampung berterima kasih kepada pemprov yang telah mendukung sepenuhnya kegiatan KONI. Bahkan beliau juga memberikan bantuan satu unit mobil mini bus, sebagai sarana operasional kami dan itu tentunya sangat membantu,” kata Yusuf.