Jayapura (ANTARA) - Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 01 Wamena pada wilayah Kodim 1702 berupaya memutus mata rantai penyebaran COVID-19 dengan meningkatkan sosialisasi dan pemberian edukasi kepada warga setempat.
Sersan Satu Bosko, Babinsa Koramil 01 Wamena dalam siaran pers di Jayapura, Sabtu, mengimbau warga tidak panik dalam menghadapi pandemi COVID-19.
"Namun dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah terkait pencegahannya, seperti selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak," katanya.
Sejalan dengan tugas sebagai aparat teritorial, ia menyatakan bahwa seorang babinsa dituntut untuk selalu melaksanakan pemantauan di wilayah binaan apalagi di tengah COVID-19.
"Babinsa menjadi pusat informasi dan ujung tombak satuan sehingga harus berperan aktif dalam menyosialisasikan, mengedukasi, dan meneruskan informasi terkait cara pencegahan dan memutus COVID-19," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan seringnya menjalin silahturahim dan komunikasi dengan warga akan memberikan dampak positif berupa informasi dan pendeteksian dini setiap kejadian maupun perkembangan situasi di masyarakat.
Berdasarkan perkembangan pandemi COVID-19 yang tidak kunjung reda, personel TNI tersebut berjalan kaki sampai pelosok untuk menyambangi masyarakat kampung, khususnya di Distrik Wasaput, Kabupaten Jayawijaya, dibarengi dengan sosialisasi penerapan protokol kesehatan.
Sersan Satu Bosko, Babinsa Koramil 01 Wamena dalam siaran pers di Jayapura, Sabtu, mengimbau warga tidak panik dalam menghadapi pandemi COVID-19.
"Namun dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah terkait pencegahannya, seperti selalu mencuci tangan, memakai masker, dan menjaga jarak," katanya.
Sejalan dengan tugas sebagai aparat teritorial, ia menyatakan bahwa seorang babinsa dituntut untuk selalu melaksanakan pemantauan di wilayah binaan apalagi di tengah COVID-19.
"Babinsa menjadi pusat informasi dan ujung tombak satuan sehingga harus berperan aktif dalam menyosialisasikan, mengedukasi, dan meneruskan informasi terkait cara pencegahan dan memutus COVID-19," ujarnya.
Dia menjelaskan dengan seringnya menjalin silahturahim dan komunikasi dengan warga akan memberikan dampak positif berupa informasi dan pendeteksian dini setiap kejadian maupun perkembangan situasi di masyarakat.
Berdasarkan perkembangan pandemi COVID-19 yang tidak kunjung reda, personel TNI tersebut berjalan kaki sampai pelosok untuk menyambangi masyarakat kampung, khususnya di Distrik Wasaput, Kabupaten Jayawijaya, dibarengi dengan sosialisasi penerapan protokol kesehatan.