Jayapura (ANTARA) - Relawan penerima vaksin COVID-19 termuda Albert Maniani mengajak kalangan milenial di wilayah Provinsi Papua untuk tidak mudah terprovokasi berita bohong kaitannya dengan vaksinasi COVID-19.
"Dengan saya berani divaksin, diharapkan anak-anak muda lainnya juga tidak takut divaksin," kata pemuda 27 tahun lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Cenderawasih kepada Antara di Jayapura, Jumat.
Menurut Albert, sebagai relawan vaksin termuda yang divaksin perdana di Papua, dirinya ingin memotivasi anak muda lainnya.
"Saya ingin menjadi contoh bahwa berita-berita bohong terkait vaksin yang menakuti masyarakat tidak benar," ujarnya.
Dia menjelaskan justru anak muda atau kalangan milenial harus maju ke depan memberikan contoh bagi masyarakat lain untuk divaksin.
"Harus ada yang membuktikan kepada masyarakat mengenai vaksin ini, dan saya mencoba melakukan hal tersebut dengan menjadi bagian dalam pelaksanaan vaksinasi perdana di Papua," katanya lagi.
Dia menambahkan diharapkan ke depan, masyarakat dapat divaksin agar COVID-19 ini dapat ditekan penyebarannya khususnya pada wilayah Bumi Cenderawasih.
"Dengan saya berani divaksin, diharapkan anak-anak muda lainnya juga tidak takut divaksin," kata pemuda 27 tahun lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Cenderawasih kepada Antara di Jayapura, Jumat.
Menurut Albert, sebagai relawan vaksin termuda yang divaksin perdana di Papua, dirinya ingin memotivasi anak muda lainnya.
"Saya ingin menjadi contoh bahwa berita-berita bohong terkait vaksin yang menakuti masyarakat tidak benar," ujarnya.
Dia menjelaskan justru anak muda atau kalangan milenial harus maju ke depan memberikan contoh bagi masyarakat lain untuk divaksin.
"Harus ada yang membuktikan kepada masyarakat mengenai vaksin ini, dan saya mencoba melakukan hal tersebut dengan menjadi bagian dalam pelaksanaan vaksinasi perdana di Papua," katanya lagi.
Dia menambahkan diharapkan ke depan, masyarakat dapat divaksin agar COVID-19 ini dapat ditekan penyebarannya khususnya pada wilayah Bumi Cenderawasih.