Wamena (ANTARA) - Bupati Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Jhon Richard Banua bersama Wakil Bupati Marthin Yogobi mengawali peletakan batu pertama pembangunan kantor GKII Daerah Tagime di Distrik Tagime.
Bupati Jhon Richard Banua di Tagime, Selasa, mengharapkan adanya dukungan semua masyarakat distrik Tagime agar kantor GKII itu bisa segera rampung dalam jangka waktu setahun.
"Kalau kita membangun sesuatu pasti ada hambatan, tetapi saya yakin Tuhan memberikan jalan yang baik untuk pembangunan kantor GKII ini," katanya.
11 kepala kampung di Distrik Tagime juga sudah berkomitmen untuk memberikan bantuan Rp100 juta tiap kampung untuk mendukung pembangunan tersebut.
"Selain dana dari panitia pembangunan, pemerintah kampung, kami dari pemerintah kabupaten juga akan bantu melalui dana keagamaan. Bantuan keagamaan itu kami bukan untuk gereja tertentu saja, sebab semua denominasi gereja kami bantu," katanya.
Jhon mengharapkan pembangunan ini tidak lama agar bisa difokuskan pembangunan untuk fasilitas lainnya dan pemerintah akan terus mendorong sehingga cepat rampung.
"Saya berharap satu tahun sudah selesai karena banyak pembangunan lain yang mesti dilakukan," katanya.
Pada kunjungan itu bupati dan wakil bupati menyerahkan bantuan secara pribadi sebesar Rp150 juta.
Turut memberikan sumbangsi pada pembangunan tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Jayawijaya Pardomuan Harahap, Kepala Dinas Pertanian Hendri Tetelepta, kepala dinas perumahan dan perwakilan DPRD.
Bupati Jhon Richard Banua di Tagime, Selasa, mengharapkan adanya dukungan semua masyarakat distrik Tagime agar kantor GKII itu bisa segera rampung dalam jangka waktu setahun.
"Kalau kita membangun sesuatu pasti ada hambatan, tetapi saya yakin Tuhan memberikan jalan yang baik untuk pembangunan kantor GKII ini," katanya.
11 kepala kampung di Distrik Tagime juga sudah berkomitmen untuk memberikan bantuan Rp100 juta tiap kampung untuk mendukung pembangunan tersebut.
"Selain dana dari panitia pembangunan, pemerintah kampung, kami dari pemerintah kabupaten juga akan bantu melalui dana keagamaan. Bantuan keagamaan itu kami bukan untuk gereja tertentu saja, sebab semua denominasi gereja kami bantu," katanya.
Jhon mengharapkan pembangunan ini tidak lama agar bisa difokuskan pembangunan untuk fasilitas lainnya dan pemerintah akan terus mendorong sehingga cepat rampung.
"Saya berharap satu tahun sudah selesai karena banyak pembangunan lain yang mesti dilakukan," katanya.
Pada kunjungan itu bupati dan wakil bupati menyerahkan bantuan secara pribadi sebesar Rp150 juta.
Turut memberikan sumbangsi pada pembangunan tersebut, Kepala Dinas Perhubungan Jayawijaya Pardomuan Harahap, Kepala Dinas Pertanian Hendri Tetelepta, kepala dinas perumahan dan perwakilan DPRD.