Keerom (ANTARA) - Prajurit TNI Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Pos Kout Arsotami melaksanakan razia pengguna jalan trans Papua yang melintas di Kampung Workwana, Distrik Arso, Kabupaten Keerom, Papua dalam upaya mencegah peredaran narkoba dan minuman keras beralkohol di perbatasan RI-Papua Nugini.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista, Letkol Inf Ade Pribadi Siregar dalam keterangan, Minggu mengatakan, kegiatan razia dipimpin Danpos Kout Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista dilakukan guna untuk meminimalisir peredaran narkoba dan miras di wilayah Kabupaten Keerom.
"Razia dilakukan dengan menghentikan pengendara kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat yang melintas dan memeriksa barang bawaan," jelas Dansatgas.
Diakui Dansatgas, kegiatan sweeping ini akan terus dilaksanakan secara rutin dengan harapan dapat menekan terjadinya berbagai tindak kriminalitas di perbatasan.
"Seperti peredaran narkoba dan miras di tapal batas serta menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas sebagai akibat dari penggunaan narkoba ataupun miras," tegasnya.
Di tempat terpisah, Danpos Kout Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letda Inf Sumarno yang memimpin langsung kegiatan ini mengatakan, kegiatan sweeping kali ini dilaksanakan guna mencegah masuk dan beredarnya barang ilegal.
"Satgas TNI tidak tinggal diam serta turut menekan bahkan memberantas peredaran narkoba dan miras di wilayah perbatasan Kabupaten Keerom Papua," ujarnya.
Disebutkan, dalam kegiatan sweeping satgas TNI melaksanakan pemeriksaan terhadap warga pengguna jalan Trans Papua baik kendaraan motor maupun kendaraan mobil pribadi.
"Kami mengedepankan sikap prajurit yang ramah sehingga pengguna jalan yang dihentikan kendaraannya juga bersikap sangat kooperatif dalam pemeriksaan sehingga pelaksanaan kegiatan dapat berjalan dengan tertib tanpa timbulnya suatu kegaduhan,” ungkap Sumarno.
Kemudian kepada beberapa orang pengguna jalan yang merupakan pemuda pemudi asli Papua, lanjutnya, selain diperiksa kendaraannya juga satgas TNI berikan sedikit pengertian tentang bahaya narkoba dan miras.
"Mereka pun mengerti dengan kesadarannya dan mengucapkan terima kasih atas ajakan dari personel Satgas untuk menjauhi minum-minuman keras ataupun narkoba yang dapat merusak masa depannya,” tambah Sumarno.
Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista juga melakukan pendekatan dengan semua elemen masyarakat agar senantiasa membantu aparat keamanan dalam menekan angka kriminalitas dengan cara turut menjaga kamtibmas di lingkungan.
Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista, Letkol Inf Ade Pribadi Siregar dalam keterangan, Minggu mengatakan, kegiatan razia dipimpin Danpos Kout Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista dilakukan guna untuk meminimalisir peredaran narkoba dan miras di wilayah Kabupaten Keerom.
"Razia dilakukan dengan menghentikan pengendara kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat yang melintas dan memeriksa barang bawaan," jelas Dansatgas.
Diakui Dansatgas, kegiatan sweeping ini akan terus dilaksanakan secara rutin dengan harapan dapat menekan terjadinya berbagai tindak kriminalitas di perbatasan.
"Seperti peredaran narkoba dan miras di tapal batas serta menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas sebagai akibat dari penggunaan narkoba ataupun miras," tegasnya.
Di tempat terpisah, Danpos Kout Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista Letda Inf Sumarno yang memimpin langsung kegiatan ini mengatakan, kegiatan sweeping kali ini dilaksanakan guna mencegah masuk dan beredarnya barang ilegal.
"Satgas TNI tidak tinggal diam serta turut menekan bahkan memberantas peredaran narkoba dan miras di wilayah perbatasan Kabupaten Keerom Papua," ujarnya.
Disebutkan, dalam kegiatan sweeping satgas TNI melaksanakan pemeriksaan terhadap warga pengguna jalan Trans Papua baik kendaraan motor maupun kendaraan mobil pribadi.
"Kami mengedepankan sikap prajurit yang ramah sehingga pengguna jalan yang dihentikan kendaraannya juga bersikap sangat kooperatif dalam pemeriksaan sehingga pelaksanaan kegiatan dapat berjalan dengan tertib tanpa timbulnya suatu kegaduhan,” ungkap Sumarno.
Kemudian kepada beberapa orang pengguna jalan yang merupakan pemuda pemudi asli Papua, lanjutnya, selain diperiksa kendaraannya juga satgas TNI berikan sedikit pengertian tentang bahaya narkoba dan miras.
"Mereka pun mengerti dengan kesadarannya dan mengucapkan terima kasih atas ajakan dari personel Satgas untuk menjauhi minum-minuman keras ataupun narkoba yang dapat merusak masa depannya,” tambah Sumarno.
Satgas Pamtas Yonif 403/Wirasada Pratista juga melakukan pendekatan dengan semua elemen masyarakat agar senantiasa membantu aparat keamanan dalam menekan angka kriminalitas dengan cara turut menjaga kamtibmas di lingkungan.