Jayapura (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Jayapura, Papua dalam waktu dekat menggelar pendidikan mitigasi bencana untuk siswa sekolah di wilayah setempat.
Kepala BPBD Kota Jayapura Asep Khalid di Jayapura, Kamis, mengatakan untuk melakukan pendidikan mitigasi bencana kepada pelajar (siswa), pihaknya akan berkolaborasi dengan United States Agency for International Development (USAID).
"Kami akan berkoordinasi dengan USAID, untuk bagaimana bisa mengajarkan kepada anak-anak sekolah agar mereka bisa melakukan pencegahan (antisipasi) saat terjadi bencana," katanya di sela kegiatan sosialisasi mitigasi gempa bumi dan kebakaran se Distrik Jayapura Selatan di Kota Jayapura, Kamis.
Menurut Asep, program tersebut direncanakan dilaksanakan pada Desember 2022 atau di awal 2023 di setiap sekolah di Kota Jayapura.
"Sebelumnya kami juga telah memberikan pembelajaran atau pelatihan kepada anak-anak di sekolah untuk membantu mereka terkait kesiapsiagaan saat terjadi bencana," ujarnya.
Dia menjelaskan terkait sosialisasi mitigasi gempa bumi dan kebakaran, pihaknya telah memberikan pelatihan kepada warga di tiga distrik, yakni Distrik Heram, Distrik Abepura dan Distrik Jayapura Selatan.
Dia berharap dengan sosialisasi tersebut, masyarakat setempat bisa menjadi pendobrak awal atau terlibat lebih awal ketika terjadi bencana.
"Artinya, mereka harus siap apabila terjadi bencana di wilayah tempat tinggal mereka," katanya.
Kepala BPBD Kota Jayapura Asep Khalid di Jayapura, Kamis, mengatakan untuk melakukan pendidikan mitigasi bencana kepada pelajar (siswa), pihaknya akan berkolaborasi dengan United States Agency for International Development (USAID).
"Kami akan berkoordinasi dengan USAID, untuk bagaimana bisa mengajarkan kepada anak-anak sekolah agar mereka bisa melakukan pencegahan (antisipasi) saat terjadi bencana," katanya di sela kegiatan sosialisasi mitigasi gempa bumi dan kebakaran se Distrik Jayapura Selatan di Kota Jayapura, Kamis.
Menurut Asep, program tersebut direncanakan dilaksanakan pada Desember 2022 atau di awal 2023 di setiap sekolah di Kota Jayapura.
"Sebelumnya kami juga telah memberikan pembelajaran atau pelatihan kepada anak-anak di sekolah untuk membantu mereka terkait kesiapsiagaan saat terjadi bencana," ujarnya.
Dia menjelaskan terkait sosialisasi mitigasi gempa bumi dan kebakaran, pihaknya telah memberikan pelatihan kepada warga di tiga distrik, yakni Distrik Heram, Distrik Abepura dan Distrik Jayapura Selatan.
Dia berharap dengan sosialisasi tersebut, masyarakat setempat bisa menjadi pendobrak awal atau terlibat lebih awal ketika terjadi bencana.
"Artinya, mereka harus siap apabila terjadi bencana di wilayah tempat tinggal mereka," katanya.