Jayapura (ANTARA) - Akademisi Universitas Cenderawasih Prof Dr Elsyan Rienette Marlissa menyatakan harapannya agar ASN memanfaatkan gaji ke-13 untuk membiayai pendidikan anak-anak atau kegiatan lainnya yang dapat meningkatkan sumber daya manusia (SDM) di Papua.
"Gaji ke-13 yang akan segera dicairkan pemerintah itu diberikan kepada ASN karena diharapkan dapat memberikan manfaat atau membantu dalam hal pembiayaan pendidikan anak dari pra sekolah atau PAUD hingga perguruan tinggi, " kata Erna, panggilan Prof Dr Elsyan Marlissa kepada Antara, Rabu malam di Jayapura.
Dikatakannya, salah satu tujuan pemerintah memberikan gaji ke-13 itu untuk membantu meringankan ASN, khususnya dalam hal membiayai pendidikan.
Karena itu diharapkan uang tersebut dimanfaatkan sesuai skala prioritas mengingat diawal sekolah membutuhkan dana yang tidak sedikit.
"Dana atau gaji ke-13 setelah cair hendaknya disisihkan sehingga saat dibutuhkan tidak mengalami kesulitan," kata Prof Erna yang sehari-hari mengajar di Fakultas Ekonomi Uncen di Abepura.
Wati, salah satu ASN di lingkungan Kota Jayapura, menyambut gembira dengan rencana pemberian gaji ke-13 karena itu sangat membantu meringankan beban para orang tua.
Di tahun ajaran ini ada dua anak yang akan masuk sekolah baru yakni di SLTP dan SLTA sehingga dengan adanya gaji ke-13 akan sangat meringankan beban orang tua.
"Bila gaji ke-13 cair akan langsung saya sisihkan karena akan digunakan saat pendaftaran anak-anak," ungkap Wati.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Akademisi Uncen: Imbau ASN manfaatkan gaji 13 untuk pendidikan anak
"Gaji ke-13 yang akan segera dicairkan pemerintah itu diberikan kepada ASN karena diharapkan dapat memberikan manfaat atau membantu dalam hal pembiayaan pendidikan anak dari pra sekolah atau PAUD hingga perguruan tinggi, " kata Erna, panggilan Prof Dr Elsyan Marlissa kepada Antara, Rabu malam di Jayapura.
Dikatakannya, salah satu tujuan pemerintah memberikan gaji ke-13 itu untuk membantu meringankan ASN, khususnya dalam hal membiayai pendidikan.
Karena itu diharapkan uang tersebut dimanfaatkan sesuai skala prioritas mengingat diawal sekolah membutuhkan dana yang tidak sedikit.
"Dana atau gaji ke-13 setelah cair hendaknya disisihkan sehingga saat dibutuhkan tidak mengalami kesulitan," kata Prof Erna yang sehari-hari mengajar di Fakultas Ekonomi Uncen di Abepura.
Wati, salah satu ASN di lingkungan Kota Jayapura, menyambut gembira dengan rencana pemberian gaji ke-13 karena itu sangat membantu meringankan beban para orang tua.
Di tahun ajaran ini ada dua anak yang akan masuk sekolah baru yakni di SLTP dan SLTA sehingga dengan adanya gaji ke-13 akan sangat meringankan beban orang tua.
"Bila gaji ke-13 cair akan langsung saya sisihkan karena akan digunakan saat pendaftaran anak-anak," ungkap Wati.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Akademisi Uncen: Imbau ASN manfaatkan gaji 13 untuk pendidikan anak