Jayapura (ANTARA) - Satgas Yonif 310/KK yang berada di bawah Kolakopsrem 172/PWY memberi pengobatan kepada warga Kampung Kemyoin, Distrik Iwur, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan.
"Pengobatan kepada warga dilaksanakan hari ini," kata Danyon 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan persnya Selasa.
Pemeriksaan kesehatan oleh prajurit yang bertugas di Pos Iwur untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di wilayah itu, sekaligus sebagai wujud program TNI AD untuk membantu kesulitan warga di wilayah perbatasan RI-PNG.
Selain itu, katanya, kegiatan merupakan upaya agar lebih mendekatkan prajurit dengan masyarakat di wilayah tugasnya.
Ia mengatakan cuaca di perbatasan Papua Pegunungan tidak menentu, apalagi wabah endemi malaria selalu mengancam sehingga pihaknya berinisiatif untuk membantu masyarakat dengan melakukan pelayanan kesehatan "door to door" sehingga dapat membantu masyarakat yang rumahnya jauh dari puskesmas atau pos satgas.
Selama bertugas ke wilayah perbatasan Papua, Satgas Yonif 310/KK telah mempersiapkan prajuritnya yang menjadi tenaga kesehatan dengan mengikuti pembekalan di Puskesad dan Kesdam III/Siliwangi serta Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Dari laporan Danpos Iwur Letda Inf Deri Sumardi terungkap akses menuju Kampung Kemyoin cukup sulit karena secara geografis merupakan wilayah pegunungan dan kampung terdalam di wilayah Distrik Iwur.
Sebelum berangkat para prajurit terlebih dahulu menyiapkan berbagai obat-obatan mulai dari vitamin hingga obat penyembuh luka serta obat malaria.
"Mudah-mudahan setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan warga sakit dapat segera sembuh," kata Andrik.
Kepala Kampung Kemyoin Melky Oropka menyampaikan terima kasih kepada personel Satgas Yonif 310/KK yang telah memberikan pengobatan gratis kepada warga.
"Terima kasih kepada TNI yang sudah datang jauh-jauh untuk mengobati warga sehingga kami dimudahkan dengan adanya pelayanan seperti ini," katanya.
"Pengobatan kepada warga dilaksanakan hari ini," kata Danyon 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan persnya Selasa.
Pemeriksaan kesehatan oleh prajurit yang bertugas di Pos Iwur untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di wilayah itu, sekaligus sebagai wujud program TNI AD untuk membantu kesulitan warga di wilayah perbatasan RI-PNG.
Selain itu, katanya, kegiatan merupakan upaya agar lebih mendekatkan prajurit dengan masyarakat di wilayah tugasnya.
Ia mengatakan cuaca di perbatasan Papua Pegunungan tidak menentu, apalagi wabah endemi malaria selalu mengancam sehingga pihaknya berinisiatif untuk membantu masyarakat dengan melakukan pelayanan kesehatan "door to door" sehingga dapat membantu masyarakat yang rumahnya jauh dari puskesmas atau pos satgas.
Selama bertugas ke wilayah perbatasan Papua, Satgas Yonif 310/KK telah mempersiapkan prajuritnya yang menjadi tenaga kesehatan dengan mengikuti pembekalan di Puskesad dan Kesdam III/Siliwangi serta Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Dari laporan Danpos Iwur Letda Inf Deri Sumardi terungkap akses menuju Kampung Kemyoin cukup sulit karena secara geografis merupakan wilayah pegunungan dan kampung terdalam di wilayah Distrik Iwur.
Sebelum berangkat para prajurit terlebih dahulu menyiapkan berbagai obat-obatan mulai dari vitamin hingga obat penyembuh luka serta obat malaria.
"Mudah-mudahan setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan warga sakit dapat segera sembuh," kata Andrik.
Kepala Kampung Kemyoin Melky Oropka menyampaikan terima kasih kepada personel Satgas Yonif 310/KK yang telah memberikan pengobatan gratis kepada warga.
"Terima kasih kepada TNI yang sudah datang jauh-jauh untuk mengobati warga sehingga kami dimudahkan dengan adanya pelayanan seperti ini," katanya.