Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua mengantisipasi masuknya pendatang baru usai libur lebaran 2024 ke daerah itu.

Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey di Jayapura, Senin, mengatakan berdasarkan Badan Pusat Statistik (BPS) setempat pada 2023 penduduk Kota Jayapura sudah sangat padat yaitu sekitar 417. 611 jiwa dengan luas daerah tersebut 940 kilometer persegi.

"Sehingga kami harap jika warga yang melaksanakan mudik dan kembali ke Kota Jayapura tidak lagi membawa orang lain," katanya.

Menurut Pekey, selain jumlah penduduk yang kian meningkat angka, angka pengangguran juga cukup tinggi di daerah itu di mana mencapai 10 ribu pada 2023.

"Sehingga hal ini perlu diketahui semua masyarakat sehingga tidak membebani pemerintah daerah dalam mengatasi pengangguran ke depan," ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya tidak melarang warga Kota Jayapura yang melaksanakan mudik lebaran kembali ke Kota Jayapura membawa keluarga karena merupakan negara Indonesia namun harus secara bijak sehingga pemerintah daerah setempat bisa mengatasi pengangguran dengan baik.

"Memang pada umumnya mereka ke sini untuk mencari pekerjaan tetapi belum tentu lapangan pekerjaan tersedia," katanya lagi.

Dia menambahkan pihaknya menyadari potensi permasalahan lain yang mungkin timbul akibat peningkatan penduduk secara masif seperti ketersediaan rumah hunian yang layak.

"Sehingga kami harap jika setiap RT dapat melaporkan jika ada warga yang baru di wilayahnya," ujarnya.

Pewarta : Ardiles Leloltery
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024