Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura, Papua, menyatakan pembangunan 20 tahun ke depan untuk kesejahteraan masyarakat setempat.

Penjabat Wali Kota Jayapura Christian Sohilait di Jayapura, Sabtu, mengatakan saat ini proses pembangunan masih juga untuk jangka panjang.

"Sehingga ini perlu penyusun tahapan. Karena itu masukkan dari semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Jayapura selama 20 tahun ke depan diperlukan guna menentukan pembangunan di daerah ini," katanya.

Menurut Sohilait, pihaknya telah melaksanakan
Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rencana Pembangunan Jangan Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 pada Jumat (19/7).

"RPJPD merupakan rangkuman dari Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) dan Rencana Organisasi Perangkat Daerah (Renja OPD)," ujarnya.

Pihaknya meminta setiap OPD agar memberikan catatan guna melengkapi perencanaan dalam RPJPD.

"Karena lahan pertanian di Kota Jayapura mulai berkurang dan beralih ke industri dan pariwisata karena itu perencanaan lima tahun akan menentukan 15 tahun ke depan seperti apa," katanya lagi.

Dia menambahkan pihaknya berharap dalam RPJPD dapat menghasilkan program yang seutuhnya untuk kemakmuran warga Kota Jayapura.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Jayapura Rory Huwae mengatakan pelaksanaan RPJPD menjadi pedoman penyusunan perencanaan pembangunan lima tahun ke depan.

"Selain itu juga memberikan pedoman umum untuk bagaimana mencapai sasaran pembangunan yang dibagi dalam empat tahapan berbentuk kebijakan," katanya.*

Pewarta : Ardiles Leloltery
Editor : Muhsidin
Copyright © ANTARA 2024