Jayapura (ANTARA) - Dinas Perikanan Kota Jayapura, Provinsi Papua terus mengampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) bagi seluruh warga di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Perikanan Kota Jayapura Matheys Sibi di Jayapura, Rabu, mengatakan salah satu bentuk kampanye Gemarikan itu melalui pemberian makanan berbahan dasar ikan bagi anak-anak di sekolah dasar.
"Selain itu juga kami memberikan sosialisasi melalui media, papan bicara dan pelatihan diversifikasi produk olahan ikan," katanya.
Dia menjelaskan ikan bahan makanan yang kaya akan nutrisi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan sehingga penting bagi masyarakat untuk mengonsumsi ikan.
Dia menjelaskan angka konsumsi ikan (AKI) di Kota Jayapura setiap tahun mengalami peningkatan di mana pada 2023 ditargetkan 43,15 kilogram per kapita meningkat menjadi 46,46 kilogram per kapita pada 2024.
"Sementara pada 2024 angka konsumsi ikan di Kota Jayapura ditargetkan 44,01 kilogram per kapita," ujarnya.
Dia mengatakan konsumen ikan yang terus meningkatkan karena populasi penduduk di Kota Jayapura cukup banyak sehingga berdampak pada peningkatan permintaan kebutuhan pangan, terutama ikan.
"Hal lain yang memengaruhi juga adalah kondisi Kota Jayapura yang makin kondusif sehingga sektor ekonomi kreatif seperti kuliner bertumbuh dengan pesat yang berdampak pada permintaan kebutuhan ikan," katanya.
Dia mengatakan dengan potensi perikanan yang melimpah ini maka Pemerintah Kota Jayapura tetap mendukung program pemberian makanan bergizi gratis, terutama jenis makanan berbahan dasar ikan, sebagai sumber protein.
Kepala Dinas Perikanan Kota Jayapura Matheys Sibi di Jayapura, Rabu, mengatakan salah satu bentuk kampanye Gemarikan itu melalui pemberian makanan berbahan dasar ikan bagi anak-anak di sekolah dasar.
"Selain itu juga kami memberikan sosialisasi melalui media, papan bicara dan pelatihan diversifikasi produk olahan ikan," katanya.
Dia menjelaskan ikan bahan makanan yang kaya akan nutrisi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan sehingga penting bagi masyarakat untuk mengonsumsi ikan.
Dia menjelaskan angka konsumsi ikan (AKI) di Kota Jayapura setiap tahun mengalami peningkatan di mana pada 2023 ditargetkan 43,15 kilogram per kapita meningkat menjadi 46,46 kilogram per kapita pada 2024.
"Sementara pada 2024 angka konsumsi ikan di Kota Jayapura ditargetkan 44,01 kilogram per kapita," ujarnya.
Dia mengatakan konsumen ikan yang terus meningkatkan karena populasi penduduk di Kota Jayapura cukup banyak sehingga berdampak pada peningkatan permintaan kebutuhan pangan, terutama ikan.
"Hal lain yang memengaruhi juga adalah kondisi Kota Jayapura yang makin kondusif sehingga sektor ekonomi kreatif seperti kuliner bertumbuh dengan pesat yang berdampak pada permintaan kebutuhan ikan," katanya.
Dia mengatakan dengan potensi perikanan yang melimpah ini maka Pemerintah Kota Jayapura tetap mendukung program pemberian makanan bergizi gratis, terutama jenis makanan berbahan dasar ikan, sebagai sumber protein.