Jayapura (Antara Papua) - Bupati Memberamo Raya Demianus Kyuew Kyuew menyatakan telah memerintahkan kepala distrik segera mengecek hingga kampung-kampung tentang dampak gempa bumi berkekuatan 7,2 Skala Richter di daerah setempat pada Selasa pagi.
"Saya sudah perintahkan kepada kepala distrik untuk segera mengecek hingga ke kampung-kampung apa ada atau tidak kerusakan, bahkan korban jiwa, akibat gempa," kata Demianus yang dihubungi Antara dari Jayapura, Selasa pagi.
Hingga saat ini, pihaknya belum mendapat laporan dari mereka tentang dampak gempa pada pukul 06.41 WIT tersebut karena para kepala distrik dengan jajarannya masih di lapangan.
Dia mengatakan gempa yang dirasakan cukup kuat itu, sempat membuat warga terkejut dan panik.
Bahkan, katanya, beberapa warga sempat berlarian ke luar rumah masing-masing karena takut.
"Gempa yang dirasa cukup kuat itu sempat membuat warga panik," katanya.
Gempa bumi yang terjadi pukul 06.41 WIT itu, tercatat dengan kekuatan 7,2 SR.
Pusat lokasi gempa di 2.87 Lintang Selatan dan 138.53 Bujur Timur atau sekitar 75 kilometer sebelah tenggara Mamberamo Raya dengan kedalaman 49 kilometer. (*)
Berita Terkait
PLN jual 1000 paket bahan pokok pasar murah di Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:48
Perum Bulog Biak jamin stok beras kebutuhan lebaran terjamin aman
Jumat, 29 Maret 2024 11:46
Pertamina lakukan pemantauan SPBU di Kabupaten Nabire
Jumat, 29 Maret 2024 11:45
ANTARA berbagi takjil gratis bagi masyarakat Papua yang berpuasa
Jumat, 29 Maret 2024 9:43
BPBD imbau warga Mimika antisipasi kebakaran saat musim panas
Kamis, 28 Maret 2024 23:38
Pemkab Biak Numfor fasilitasi pengelolaan keuangan Dana Desa 257 kampung
Kamis, 28 Maret 2024 18:54
Dinkes Kota Jayapura tingkatkan kewaspadaan terhadap kasus DBD
Kamis, 28 Maret 2024 18:45
DLHK Kota Jayapura sebut timbulan sampah 241 ton setiap hari
Kamis, 28 Maret 2024 18:15