Biak (Antara Papua) - Pemerintah Jepang menyerahkan bantuan fasilitas sanitasi kepada sembilan sekolah dasar di lingkungan Yayasan Pendidikan Kristen di Kabupaten Biak Numfor, Provinsi Papua, Kamis.
Minister Ekonomi Kedutaan Besar Jepang di Indonesia Mari Takada di sela-sela penyerahan bantuan fasilitas sanitasi itu mengatakan, fasilitas cuci tangan dan toilet di sembilan sekolah dasar itu dibangun dan direnovasi dengan bantuan hibah Grassroots Jepang, bernilai 94,832 dolar AS atau sekitar Rp1,2 miliar lebih.
Proyek bantuan hibah Grassroots Jepang itu ditandatangani Pemerintah Jepang dan Yayasan Rumsram pada Maret 2015.
"Hari ini Kamis tanggal 9 Juni 2016 atas nama Pemerintah Jepang saya menyerahkan hasil pekerjaan pembangunan fisik fasilitas sanitasi yang ditangani Yayasan Rumsram kepada Pemkab Biak dan Dinas Pendidikan untuk dimanfaatkan sesuai kebutuhan," ujar Mari Takada.
Ia mengharapkan dengan program bantuan fisik sanitasi bagi siswa SD YPK di sembilan lokasi diharapkan dapat meningkatkan derajat kesehatan bagi anak dalam menjaga kebiasaan prilaku hidup sehat dan bersih.
Mari Takada menyebut program bantuan hibah fasilitas sanitasi itu merupakan wujud kepedulian pemerintah Jepang dalam peningkatan derajat kesehatan bagi siswa siswi di Kabupaten Biak Numfor.
Fasilitas sanitasi berupa berupa sembilan WC sekolah lengkap dengan wastafel dan tandum air.
"Tentu akan sangat membantu siswa dalam menjaga kebersihan liongkunga untuk mewujudkan sekolah yang bersih dan sehat. Saya optimistis dengan fasilitas sanitasi sekolah yang bagus akan menjadikan anak-anak selalu hidup sehat dan bersih, ya fasilitas banguan fisik WC sekolah harus dijaga dan diarawat sehingga bermanfaat untuk siswa," kata Mari Takada.
Sementara itu, Asisten II Sekda Mahasunu atas nama Bupati, menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Jepang karena telah peduli menyediakan fasiliatas sanitasi lingkungan bagi siswa sembilan SD YPK di Kabupaten Biak Numfor.
"Pemkab Biak melalui dinas pendidikan memberikan apresiasi atas kepedulian pemeirntah Jepang menyediakan fasilitas sanitasi sekolah yang bertujuan meningkatkan kebiasaan anak menjaga prilaku hidup sehat dan bersih," ujar Mahasunu.
Prosesi penyerahan fasilitas sanitasi itu dihadiri Ketua Yayasan Rumsram Ir Isack Matarihi, Sekretaris Dinas Pendidikan Piet Havurubun, sembilan kepala sekolah SD YPK penerima manfaat hibah, ditandai penyerahan hasil kerja kepada sekolah untuk dimanfaatkan.
Sembilan sekolah SD YPK Biak penerima bantuan hibah itu yakni SD YPK Duar, SD YPK Warsa, SD YPKJ Wounabraidi, SD YPK Bosnbraidi, SD YPK Duar, SD YPK Karnindi, SD YPK Korem serta SD YPK Ambroben. (*)
Pemerintah Jepang serahkan fasilitas sanitasi sembilan SD di Biak
Hari ini Kamis tanggal 9 Juni 2016 atas nama Pemerintah Jepang saya menyerahkan hasil pekerjaan pembangunan fisik fasilitas sanitasi yang ditangani Yayasan Rumsram kepada Pemkab Biak dan Dinas Pendidikan untuk dimanfaatkan sesuai kebutuhan.