Biak (Antara Papua) - Kementerian Pariwisata menyiapkan dana alokasi khusus (DAK) 2017 sebesar Rp1,3 miliar yang diprioritaskan untuk menata sarana dan prasarana objek wisata di Kabupaten Biak Numfor, Papua.
Kepala Dinas Pariwisata Biak Numfor Yubelius Usior dihubungi di Biak, Rabu, mengatakan penataan objek wisata itu tersebar di wilayah Distrik Biak Timur, Bondifuar, dan Distrik Biak Kota.
"Pemanfataan DAK pariwisata difokuskan untuk membangun jalan lokasi objek wisata Telaga Biru serta membangun fasilitas toilet di Distrik Bondifuar dan kampung adat Distrik Biak Kota," kata Yubelius terkait penggunaan DAK 2017 itu.
Dia optimistis program penataan sarana prasarana objek wisata di Kabupaten Biak Numfor dapat berjalan sesuai jadwal.
Ia menyatakan, dukungan DAK Kementerian Pariwisata untuk penyiapan pembangunan fasilitas penataan objek wisata itu akan meningkatkan minat kunjungan wisatawan ke wilayah Biak sekitarya.
Yubelis mengakui, potensi kekayaan alam dan keaslian seni budaya Suku Biak serta berbagai objek wisata peninggalan Perang Dunia II menjadi objek wisata unggulan daerah.
"Saya optimistis jika beragam objek wisata dimiliki Biak dapat dikemas secara profesional melalui kegiatan festival dapat menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat adat sebagai pemilik asli kebudayaan Suku Biak," katanya lagi.
Dia berharap untuk menata prasarana objek wisata diharapkan adanya dukungan masyarakat pemilik hak ulayat, sehingga program prioritas penataan tempat wisata bisa berjalan lancar sesuai program Pemkab Biak Numfor.
Kabupaten Biak Numfor merupakan wilayah kepulauan dari 29 kabupaten/kota di Provinsi Papua yang terdiri dari 19 wilayah pemerintahan distrik dan 257 kampung/desa memiliki program unggulan daerah di antaranya sektor pariwisata, perikanan, dan jasa. (*)
Berita Terkait
BPBD imbau warga Mimika antisipasi kebakaran saat musim panas
Kamis, 28 Maret 2024 23:38
Pemkab Biak Numfor fasilitasi pengelolaan keuangan Dana Desa 257 kampung
Kamis, 28 Maret 2024 18:54
Dinkes Kota Jayapura tingkatkan kewaspadaan terhadap kasus DBD
Kamis, 28 Maret 2024 18:45
DLHK Kota Jayapura sebut timbulan sampah 241 ton setiap hari
Kamis, 28 Maret 2024 18:15
Pengobatan gratis OAP demi kualitas manusia lebih baik
Kamis, 28 Maret 2024 18:11
BRI Peduli bagikan paket Ramadhan ke santri dan sahabat pers di Biak
Kamis, 28 Maret 2024 17:30
Pemkot Jayapura komitmen memastikan kesehatan masyarakat
Kamis, 28 Maret 2024 16:46
Bank Indonesia gencar kendalikan inflasi di Papua Selatan
Kamis, 28 Maret 2024 16:46