Yalimo (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Yalimo Provinsi Papua menggunakan pesawat subsidi untuk mendistribusikan obat dari ibu kota kabupaten ke sejumlah wilayah pedalaman yang sulit dijangkau.
"Dalam pelayanan penerbangan pesawat subsidi selain untuk mengangkut warga, tenaga kesehatan dan guru, pesawat subsidi ini juga digunakan untuk mendistribusikan obat ke sejumlah wilayah pedalaman di kabupaten tersebut," kata Wakil Bupati Yalimo, Likius Peyom, di Elelim, Yalimo, Senin.
Likius mengaku selama ini mengalami kesulitan untuk mengirim obat ke puskesmas dan pustu yang berada di wilayah pedalaman Yalimo karena harus menyewa pesawat.
"Obat itu kadang-kadang kita mau kirim ke lapangan tetapi obatnya cuma sekian kilo kita mesti harus `charter` pesawat, akhirnya banyak daerah yang tidak bisa mendapatkan obat, ada daerah yang tidak mendapatkan obat akhirnya warga yang sakit tidak bisa mendapat obat," ujarnya.
Untuk itu, pelayanan penerbangan pesawat subsidi itu akan digunakan untuk mengangkut obat-obatan ke pustu dan puskesmas yang jauh dari ibu kota kabupaten.
"Jadi kesedian obat di puskesmas dan juga pustu itu selalu ada, jadi misalnya kalau ada alasan teknis mantri atau perawat belum ada di tempat, didikan misionaris yang ada di kampung-kampung bisa melayani warga di kampung-kampung bisa melayani warga dengan obat yang sudah disiapkan di pustu atau di puskesmas," ujarnya.
Ia menambahkan dengan adanya pelayanan penerbangan subsidi itu diharapkan tidak ada lagi kekurangan obat di wilayah pedalaman Yalimo seperti sebelumnya.
"Kami berharap sudah tidak ada lagi kesulitan dalam pendistribusian obat ke wilayah pedalaman, warga sakit juga sudah tidak kesulitan dalam mendapatkan obat," ujarnya. (*)
Berita Terkait
Enam siswa SMA Jayapura ikuti lomba penulisan jurnalistik FLS2N
Kamis, 25 April 2024 10:19
Polda sebut situasi keamanan di Tanah Papua kondusif selepas putusan MK
Rabu, 24 April 2024 21:32
Lantamal X Jayapura awasi laut mencegah penyeludupan
Rabu, 24 April 2024 20:14
Prodi Agro Teknologi Musamus satu-satunya terakreditasi unggul di Papua
Rabu, 24 April 2024 17:22
Pemprov: 126 pokmaswas bantu awasi laut di Papua dari penggunaan peledak
Rabu, 24 April 2024 15:05
Pemprov Papua identifikasi potensi komoditas dorong ekspor
Rabu, 24 April 2024 15:04
SMKN 3 Jayapura teken MoU dengan dunia kerja dan industri
Rabu, 24 April 2024 13:48
OJK Papua sosialisasikan tindak pidana jasa keuangan ke penegak hukum
Rabu, 24 April 2024 13:46