Wamena (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua mempromosikan beberapa produk unggulan daerah itu kepada Pemerintah Inggris melalui cendera mata kepada Sekretaris II Bidang Politik di Kedutaan Inggris Robert Campbell Davis.
"Pemberian kopi arabika, noken (tas anyaman dari kulit pohon), madu dan buah merah itu bagian dari promosi karena itu merupakan produk unggulan kita di sini. Ke depan akan terus kita kembangkan," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Jayawijaya Yohanis Walilo di Wamena, Rabu.
Selain akan melakukan promosi melalui pejabat-pejabat tinggi yang datang ke Wamena, Pemkab Jayawijaya juga mengajak instansi terkait agar lebih giat memperkenalkan berbagai produk unggulan setempat kepada masyarakat luas.
"Sebab di Jayawijaya ini tidak ada potensi lain seperti tambang. Kita di sini hanya ada pertanian, perkebunan atau peternakan dan budaya sehingga harus dipromosikan agar memberikan manfaat bagi masyarakat Jayawijaya," kata Yohanis.
Kunjungan sekretaris duta besar Inggris untuk Indonesia ke Jayawijaya itu merupakan tindak lanjut kerja sama Pemerintah Inggris dan Indonesia pada sektor pendidikan.
Pemerintah Inggris akan membuka peluang bagi 80-an warga Indonesia pada Agustus untuk mendaftar dan kuliah gratis di Inggris.
Selain mengunjungi pejabat di Kantor Bupati Jayawijaya, Robert Campbell Davis juga mengunjungi Markas Besar Kepolisian (Mapolres) Jayawijaya. (*)
Berita Terkait
Pemkot Jayapura komitmen memastikan kesehatan masyarakat
Kamis, 28 Maret 2024 16:46
Bank Indonesia gencar kendalikan inflasi di Papua Selatan
Kamis, 28 Maret 2024 16:46
212 ASN Pemprov Papua Tengah ikut ujian penyesuaian ijazah
Kamis, 28 Maret 2024 15:45
Pemkab Puncak Jaya: Musrenbang RKPD merumuskan program prioritas warga
Kamis, 28 Maret 2024 15:44
PLN UP3 Jayapura dorong penggunaan PLTS Kabupaten Sarmi
Kamis, 28 Maret 2024 15:43
Pemkab Biak Numfor bayarkan THR ASN Rp20,1 miliar
Kamis, 28 Maret 2024 15:11
Polda beri rasa aman masyarakat Papua di hari besar keagamaan
Kamis, 28 Maret 2024 10:57
PMI Jayapura dan tujuh instansi percepat kegiatan donor darah
Kamis, 28 Maret 2024 6:10