Jayapura (Antara Papua) - Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Papua memandang berbagai infrastruktur pariwisata di provinsi yang akan menjadi tuan rumah PON 2020 itu perlu dibenahi karena akan banyak tamu dan wisatawan yang datang.
"Pemerintah perlu melakukan pembenahan semua objek wisata yang berdekatan langsung dengan lokasi diadakannya PON 2020," ujar Ketua Asita Papua Iwanta Parangin-Angin di Jayapura.
Menurut dia, hal tersebut perlu dilakukan karena jika dilihat dari sisi ekonominya, semua objek wisata yang ada bisa menghasilkan miliaran rupiah.
Ia menegaskan waktu untuk mempersiapkan segala hal yang menyangkut pelaksanaan PON 2020 sudah semakin sedikit sehingga pemerintah setempat perlu mengambil langkah-langkah strategis untuk bisa memaksimalkan potensi yang dimiliki.
"Semua objek wisata, seperti Pantai Hamadi, Base G, Danau Sentani dan beberapa objek lainnya, sejak saat ini sudah harus mulai dilakukan pembenahan," kata dia.
Menurutnya, untuk pariwisata, tidak hanya infrastrukturnya, pemerintah juga harus mempersiapkan sumber daya manusia yang ada untuk bisa mendapatkan manfaat ekonomi dari ribuan tamu yang akan datang ke Papua.
"Masyarakat juga perlu dibina agar ke depankita bisa membuat suatu tehnik promosi antara pemerintah dan para steakholder. Kondisi semua objek wisata kita masih jauh dari perkiraan dan perlu dilakukan pembenahan," ujarnya lagi.
Iwanta pun menyebut dengan prediksi jumlah tamu yang datang dalam kegiatan tersebut mencapai 15.000 jiwa, sektor pariwisata harus dipersiapkan dengan baik karena dampaknya akan besar ke berbagai sektor.
"Setidaknya transportasi akan bergerak, rumah makan, sampai souvenir pun pasti terkena dampak. Miliaran rupiah akan masuk pada momen tersebut, jadi pemerintah harus segera memberi perhatian serius pada sektor pariwisata," katanya. (*)
Berita Terkait
Dua anggota OPM Kodap III/Ndugama pimpinan Egianus Kogoya tertembak pasukan TNI
Sabtu, 20 April 2024 2:19
13 ribu KPM belum terima Bansos tahap satu
Sabtu, 20 April 2024 1:37
BEI sebut banyak perusahaan di Papua potensi "go Publik"
Jumat, 19 April 2024 20:17
TNI AU-MUI Jayapura bangun soliditas menjaga keutuhan bangsa dan negara
Jumat, 19 April 2024 19:57
DLH Biak Numfor bina pokmas untuk produksi pupuk kompos
Jumat, 19 April 2024 17:57
Pemkab Biak Numfor beri pendampingan buat kemasan produk UMKM OAP
Jumat, 19 April 2024 17:14
Dinas Perikanan Jayapura komitmen tingkatkan SDM nelayan OAP
Jumat, 19 April 2024 16:24
Disperindagkop Kota Jayapura sebut tiga ribu UMKM sudah mandiri
Jumat, 19 April 2024 15:54